.webp)
Wanita ini pura-pura berselingkuh dengan tujuan untuk membuat suaminya cemburu dan berubah lebih baik. Namun, kisah viral ini berujung tragis saat mayat suaminya ditemukan di dalam hutan.
Dilansir dari Wolipop, kisah istri pura-pura selingkuh ini terjadi di Chon Buri, Thailand. Wanita berusia 49 tahun itu bernama May.
Ia tidak puas dengan sang suami yang dianggap lemah dan tak mau bangkit, bekerja keras seperti pria lain, sehingga tak dapat memberikan kehidupan yang baik untuk istri dan anaknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia lantas berpura-pura selingkuh dengan pria yang tinggal di Korea Selatan agar suaminya jera. May kerap berpura-pura telfonan dengan selingkuhannya itu, bahkan di depan suaminya. May mengancam jika suaminya tak mau berubah maka May akan meminta cerai dan pindah bersama selingkuhannya.
Mendengar hal tersebut sang suami justru mengancam balik akan bunuh diri jika istrinya benar-benar berselingkuh. Melihat sang suami yang langsung mengeluarkan benang nilon dan akan bunuh diri membuat May merasa takut. Ia segera mengaku bahwa sebenarnya ia hanya berpura-pura berselingkuh.
Namun ternyata sang suami masih percaya jika istrinya itu benar berselingkuh. Hingga suatu hari May tiba-tiba mendapat telepon dari polisi.
Polisi tersebut menanyakan apakah suami May berada di rumah karena pihak kepolisian mendapat laporan jika suami May mengunggah catatan bunuh diri secara online.
Dalam surat catatan bunuh diri tersebut ada yang berbunyi, "Saya harap semua orang bahagia. Dia orang yang baik, tapi saya tidak. Selamat tinggal semuanya."
May kemudian segera mencoba menghubungi suaminya namun tak kunjung mendapatkan kabar. Sampai akhirnya May dan polisi mencoba menggeledah sekitar hutan dekat rumahnya dan menemukan jejak kaki suaminya.
Mengikuti jejak kaki suaminya itu, May dan polisi menemukan bahwa sang suami sudah tergeletak di tanah. Di atasnya terdapat tali nilon di dahan pohon yang patah. Melihat hal itu May pun langsung menangis dan memanggil nama suaminya. Namun sayang suaminya sudah tak akan pernah kembali.
Saat ini jenazah sang suami sudah dibawa ke rumah sakit untuk diotopsi guna mengetahui penyebab pasti kematiannya. Untuk mendapatkan informasi lengkap polisi juga terus menanyai May dan orang-orang terkait.
(dpw/dpw)
