.webp)
Sebuah video yang menarasikan mobil angkot di Medan menabrak empat orang yang mengendarai dua sepeda motor di Jalan Helvetia Pasar 8 Desa Manunggal, Deli Serdang, Sumatera Utara, viral di media sosial. Para korban disebut terseret angkot itu.
Dilihat detikSumut, Jumat (2/6/2023), dari video tersebut terlihat sebuah angkot berwarna kuning dengan nomor 70 yang disebut menabrak empat orang pengendara motor. Terlihat sebuah motor masuk ke dalam kolong angkot yang menabrak.
Sementara angkot tersebut mengalami rusak parah di bagian depan. Di video memperlihatkan angkot itu juga dalam kondisi sedang manabrak batu yang besar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat detikSumut mendatangi lokasi kejadian, salah seorang warga bernama Suparno menyebut peristiwa itu terjadi pada pukul 08.00 WIB pagi tadi. Dirinya mengatakan kecelakaan itu sangat mengerikan.
Sebab seorang perempuan yang merupakan salah satu korban terpental sampai masuk parit yang ada di depan masjid di sekitar lokasi.
"Orangnya ada masuk ke situ (parit). Satu cewek," kata Suparno kepada detikSumut.
Suparno menilai angkot yang menabrak itu sebelumnya berjalan dengan ugal-ugalan. Diketahui angkot tersebut tengah mengejar angkot di depannya.
"Iya (ugal-ugalan). Dia memang ngejar di depan itu (angkot lainnya)," terangnya.
Saksi lain bernama Riko Lubis menjelaskan bahwa ketiga korban mengendarai satu sepeda motor. Ketiga korban tersebut diceritakan baru mengisi minyak tepat di tempat kejadian perkara.
Sementara angkot yang datang dari arah Belawan-Medan menabrak ketiga orang tersebut. Kemudian salah seorang pengemudi lainnya yang berada tak jauh di lokasi kecelakaan ikut ditabrak.
Sehingga angkot tersebut membanting setir ke kanan. Alhasil angkot menabrak sebuah batu besar dan tiang lampu. Tak hanya itu, angkot tersebut juga menyeret motor korban.
"Itu (3 korban) baru isi minyak," kata Lubis.
Pantauan di lokasi, tampak serpihan kaca berserak di dekat lokasi kecelakaan. Sebuah tiang lampu penyok lantaran ditabrak angkot.
detikSumut sudah mengkonfirmasi ke pihak kepolisian terkait peristiwa ini, namun hingga kini belum ada jawaban.
(afb/afb)
