3 Penjambret di Pekanbaru Ditangkap, 1 Digerebek Tanpa Busana-Overdosis Sabu

Riau

3 Penjambret di Pekanbaru Ditangkap, 1 Digerebek Tanpa Busana-Overdosis Sabu

Raja Adil Siregar - detikSumut
Senin, 29 Mei 2023 14:58 WIB
Dua pelaku ditembak karena melawan saat ditangkap dan dihadirkan saat rilis di Polda Riau.
Dua pelaku ditembak karena melawan saat ditangkap dan dihadirkan saat rilis di Polda Riau. (Foto: Raja Adil Siregar/detikSumut)
Pekanbaru -

Tiga penjambret sadis yang kerap beraksi di Kota Pekanbaru, Riau ditangkap. Satu pelaku ditangkap polisi dalam kondisi tanpa busana bersama wanita di hotel.

Kabid Humas Polda Riau Kombes Nandang Mukmin Wijaya mengatakan ketiga pelaku yang ditangkap adalah AS, AH dan BP. Tiga pelaku ditangkap serentak, 25 Mei kemarin di tempat berbeda.

"Kasus jambret ini jadi perhatian bersama setelah banyak laporan masuk. Kemudian berangkat dari itu diungkap Reskrimum 25 Mei kemarin," kata Nandang di Mapolda Riau, Senin (29/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nandang menyebut ketiganya merupakan spesialis jambret di Pekanbaru sekitarnya. Bahkan dari tiga pelaku total ada 119 titik kejahatan yang teridentifikasi.

"Jambret dengan jaringan yang diungkap dengan 49 TKP, ada lagi 70 TKP totalnya sekitar 119 TKP. Korba terakhir wanita di Jalan Lumba-lumba," kata Nandang.

ADVERTISEMENT

Sementara Direktur Reskrimum Polda Riau Kombes Asep Darmawan menyebut untuk pelaku BP ditangkap di Siak. Dia ditangkap bersama wanita dan kondisinya overdosis.

"Ini ada beberapa kelompok, satu di Rumah Sakit Bhanyangkara karena overdosis dan baru pakai sabu dan minum obat kuat. Jadi dia kejang-kejang saat ditangkap bersama seorang wanita tanpa busana," kata Asep.

BP ditangkap di Home Stay Tok Jenggot di Siak tanpa perlawanan. Sampai saat ini kondisinya masih ditangani secara intensif oleh pihak rumah sakit.

"Ditangkap di Home Stay Tok Jenggot dan mereka sedang berduaan sama teman dekat. Tapi si wanita ini tidam tahu terkait aksi-aksi yang dilakukan BP," kata Asep.

Asep memastikan ketiganya adalah satu jaringan. Mereka biasa beraksi di daerah Pekanbaru dan sekitarnya untuk mencari korban wanita yang berkendara sendirian.

"Beberapa TKP ada di Jalan Lumba-lumba, Jalan Arifin Achmad dan lokasi lain. Maka kami imbau korban kalau ada korban yang pernah dijambret untuk melaporkan pada kami," kata Asep.




(ras/dpw)


Hide Ads