Bawa 6 Kg Sabu dari Malaysia, Pria Asal Jatim Ditangkap di Asahan

Bawa 6 Kg Sabu dari Malaysia, Pria Asal Jatim Ditangkap di Asahan

Perdana Ramadhan - detikSumut
Sabtu, 06 Mei 2023 10:29 WIB
Lanal TBA mengamankan seorang pria pembawa 6 Kg sabu dari Malaysia. (Perdana Ramadhan / detikSumut)
Lanal TBA mengamankan seorang pria pembawa 6 Kg sabu dari Malaysia. (Perdana Ramadhan/detikSumut)
Tanjungbalai -

Pangkalan TNI AL Tanjungbalai Asahan (Lanal TBA) berhasil mengamankan seorang pria asal Jawa Timur yang kedapatan membawa 6 Kg narkoba jenis sabu dari Malaysia lewat jalur perairan. Pria berinisial Z (42) itu merupakan pekerja migran Indonesia (PMI) yang telah bekerja di Malaysia selama 10 tahun sebagai kuli bangunan.

"Kami mendapat informasi akan masuknya narkoba jenis sabu dari Malaysia di wilayah perairan Asahan dibawa seorang pria melewati muara sungai dibawa menggunakan kapal motor tanpa nama," kata Komandan Lanal TBA, Letkol Laut (P) Aan Prana Tuah Sebayang saat konferensi pers, Jumat (5/5/2023).

Informasi itu kemudian ditelusuri oleh tim F1QR (Fleet One Quick Response) Lanal TBA dengan melakukan patroli pada Kamis (4/5) dini hari di lokasi yang menjadi intaian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Benar saja, dalam kegelapan pagi buta itu sebuah kapal mesin tanpa nama mencurigakan melintas di wilayah muara sungai Asahan. Kapal itu dikejar lalu diberhentikan.

"Ternyata ada seorang pria di dalam kapal motor tersebut membawa sebuah tas ransel yang selanjutnya diperiksa terdapat empat bungkus plastik berisikan narkoba jenis sabu dengan berat 6 kilogram," kata Aan.

ADVERTISEMENT

Berdasarkan hasil pemeriksaan barang bukti narkoba tersebut memang sengaja dibawa pelaku dari Malaysia atas tawaran dari seseorang di negeri jiran dengan imbalan Rp 50 juta.

"Dari hasil pemeriksaan, pelaku ini merupakan warga Jawa Timur. Di Malaysia dia sudah bekerja selama 10 tahun dan kebetulan mau pulang ke kampungnya dia ditawari membawa narkoba ini," ujarnya.

Kepada petugas, ia mengaku tergiur membawa narkoba itu karena butuh biaya pulang dan membiayai anaknya yang sakit di kampung.




(dhm/dhm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads