.webp)
Dilihat detikSumut, video berdurasi 30 detik itu menampilkan antrean mobil yang tengah memasuki kapal Roro. Selang beberapa detik terlihat sebuah sepeda motor matik dengan penuh muatan dan berbonceng juga hendak memasuki kapal.
Sepeda motor matik bermuatan empat orang penumpang itu terlihat hilang kendali dan tercebur ke dalam laut. Pengendara mobil dan orang di sekitar pelabuhan langsung bergegas menolong empat orang dari sepeda motor tersebut.
General Manager ASDP Batam, Marsadik dikonfirmasi membenarkan kejadian it. Ia mengatakan kondisi pengendara sepeda motor dan tiga orang yang dibonceng dalam keadaan selamat.
"Jadi mereka bonceng empat. Dan Alhamdulillah sudah dievakuasi usai kejadian itu, mereka dalam keadaan selamat. Motornya juga sudah dievakuasi juga," kata Marsadik, Jumat (28/4/2023).
Marsadik menyebutkan, pengendara sepeda motor itu bisa tercebur ke laut saat menaiki ramdor kapal karena kelebihan muatan dan berbonceng empat orang. Pengemudi motor kehilangan kendali saat menaiki kapal.
"Kalau menurut cerita si ibu yang membawa motor, ia kehilangan keseimbangan saat menaiki kapal Roro dari Tanjung Uban, Bintan tujuan Batam. Anaknya yang dibonceng goyang-goyang sehingga ia kehilangan kendali motornya," ujarnya.
Marsadik mengaku dirinya telah membantu mengkonsumsi kejadian tersebut ke pihak Jasa Raharja untuk di klaim asuransinya. Ia berharap pengendara saat melakukan perjalanan agar tidak melebihi muatan.
"Kejadian itu sudah kita komunikasi ke jasa Raharja untuk bisa dibantu ibunya untuk kendaraannya. Pengendara bain sepeda motor maupun roda empat agar berhati-hati saat menaiki kapal Roro serta tidak melebihi muatan," ujarnya.
(dpw/dpw)
