YF (14), pelajar SMP tewas dihabisi AJ (17), pacarnya sendiri di rumah kosong di Nagari Singgalang, Kecamata X Koto Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Setelah dihabisi, jasadnya dikubur dalam kondisi telanjang. Keduanya diketahui menjalin asmara dan kenalan lewat Instagram
Korban merupakan warga Kota Padang. Ia datang ke lokasi, karena dibawa sang pacar yang juga pelaku. Menurut polisi, hubungan keduanya baru terjalin sejak lima bulan terakhir. Mereka saling kenal melalui media sosial.
"Korban dan tersangka kenal melalui media sosial Instagram. Sejak lima bulan sebelum kejadian," kata Kasat Reskrim Polres Padang Panjang, Iptu Istiqlal kepada wartawan, Senin (20/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku nekad menghabisi nyawa YF, karena khawatir pacarnya hamil. Aksi pembunuhan itu sendiri terjadi pada awal Februari 2023 atau lebih dari satu bulan lalu.
AJ menghabisi nyawa YF dengan cara mencekik leher korban, sehingga korban lemas tak berdaya.
Tak berhenti sampai di situ, pelaku juga mengambil sebuah alu (alat untuk menumbuk beras) yang ada di dapur rumah tersebut, kemudian memukulkan ke bagian kepala korban sebanyak tiga kali sehingga dari hidung dan mulut korban mengeluarkan darah.
"Setelah memastikan korban meninggal, AJ menyeret korban ke arah dapur dan mengambil sebuah cangkul lalu menggali tanah sedalam 50 cm, kemudian menguburkan jasad korban di lobang yang telah digali tersebut," terang Kasat Reskrim.
Jasad korban diketahui pemilik rumah yang datang untuk membersihkan rumahnya pada Jumat (17/3/2023). Ia curiga, karena menemukan kondisi tak wajar di arah bagian belakang. Setelah diselidiki dan dilaporkan kepada warga, diketahui ada jasad korban di dalamnya.
Wali Nagari Singgalang, Seri Mesra mengatakan, mayat dikubur hanya dengan ukuran 2x1 meter. Kondisi mayat saat ditemukan tidak dibalut kain.
"Kondisi mayat tidak dibungkus (kain). Saya tidak melihat betul secara pasti. Tapi mayat dikubur hanya kedalaman sekitar 40 centimeter, tidak terlalu dalam. Mayat masih bisa dikenali," kata Seri.
"Pemilik rumah ingin membersihkan rumah. Ketika dibersihkan, melihat sesuatu ada hal ganjil tepatnya di dapur," ungkapnya.
Temuan ini kemudian dilaporkan ke Kepala Jorong (setingkat RT) dan diteruskan ke pihak kepolisian. Penggalian tanah dilakukan dan ternyata berisi mayat seorang perempuan.
(nkm/nkm)