Keduanya akan berada di Jakarta sampai sidang Richard Eliezer atau Bharada E digelar.
"Iya sampai sidang Bharada E," kata Rosti Simajuntak kepada detikSumut, saat berada di lokasi Bandara Sultan Thaha Jambi, Minggu (12/2/2023).
Sejauh ini, ayah dan ibu almarhum Yosua itu mengaku dalam kondisi sehat untuk menuju Jakarta. Dia juga mengaku kuat secara mental untuk menghadiri sidang Ferdy Sambo dan Putri Chandrawathi nanti.
"Kondisi sehat. Kondisi mental ya kuat," ujar Rosti.
Dari pantauan detikSumut di lokasi bandara Jambi, Rosti Simanjuntak terlihat menggunakan kemeja biru bercorak bunga-bunga. Sedangkan Samuel, menggunakan kaos berkerah berwarna abu-abu sambil membawa tas ransel dipundaknya.
Namun, saat ditanya wartawan, mata Rosti berkaca-kaca seperti menahan tangis. Ia menyebutkan saat ini dirinya hanya bisa berharap kepada tuhan.
"Kita hanya bisa berharap kepada tuhan ya, karena kepada tuhan kebenaran yang paling agung," kata Rosti dengan suara cukup pelan, Minggu (12/2/2023).
Rosti juga mengatakan sampai saat ini dia tetap ingin agar Ferdy Sambo dan Putri Chandrawathi dihukum semaksimal mungkin. Keinginan itu dia sampaikan lantaran anaknya Yosua telah tiada akibat kasus pembunuhan berencana ini.
"Hukuman yang kita inginkan ini tetap hukuman semaksimal mungkin buat Sambo, Putri dan Kuat Maaruf juga Ricky," ujar Rosti.
Diketahui, sidang kasus pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir Yosua akan segera memasuki sidang vonis dengan terdakwa 5 orang, termasuk Ferdy Sambo. Ferdy Sambo dijadwalkan akan menjalani sidang vonis pada Senin 13 Februari 2023, besok.
Simak Video 'Orang Tua Yosua Berangkat ke Jakarta, Siap Kawal Sidang Vonis Sambo':
(nkm/nkm)