Adik Bupati Kaur Lismidianto, Rahiman Dani yang ditembak orang tak dikenal (OTK) masih dirawat di RS Rafflesia, Bengkulu. Polisi memperketat pengawasan di ruang perawatan Rahiman.
"Untuk keamanan korban, kita menyiagakan personel yang berjaga 24 jam di rumah sakit tempat korban dirawat," kata Kapolresta Bengkulu, Kombes Aris Sulistyono, Sabtu (4/2/2023).
Dia menegaskan, kepolisian memperketat penjagaan di ruangan itu, untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan. Hal itu juga dilakukan untuk keamanan korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejauh ini, polisi telah memeriksa beberapa saksi termasuk anggota keluarga dan warga di sekitar lokasi penembakan. Polisi juga menemukan bekas selongsong peluru yang diduga dari senjata api yang digunakan pelaku.
Sejauh ini, polisi belum bisa meminta keterangan Rahiman Dani karena masih dirawat. Korban juga baru saja menjalani operasi untuk mengangkat proyektil yang bersarang di punggungnya.
"Doakan kita secepatnya akan menangkap pelaku penembakan," tutup Aris.
Rahiman Dani sendiri ditembak di depan rumahnya, saat hendak ke masjid untuk salat Jumat. Dia ditembak dua orang yang menghampirinya dengan sepeda motor.
Usai menembak korban, dua pelaku langsung kabur. Rahiman sendiri mengalami luka tembak di punggungnya.
(dpw/dpw)