PT BSP Diduga Tutupi Insiden Pipa Meledak Tewaskan Pekerja di Siak

Riau

PT BSP Diduga Tutupi Insiden Pipa Meledak Tewaskan Pekerja di Siak

Raja Adil Siregar - detikSumut
Selasa, 31 Jan 2023 13:45 WIB
Polisi mengecek TKP pipa sumur minyak meledak di Siak. (Dok Polres Siak)
Polisi mengecek TKP pipa sumur minyak meledak di Siak. (Dok Polres Siak)
Siak - Pipa sumur minyak tua milik PT Bumi Siak Pusako (BSP) di Siak, Riau meledak dan menewaskan satu pekerja. Peristiwa kecelakaan kerja diduga ditutupi perusahaan dari pihak kepolisian.

Kapolres Siak AKBP Ronald Sumaja saat dikonfirmasi membenarkan insiden itu baru diketahui polisi setelah 5 hari. Polisi bahkan tahu dari awak media, bukan dari laporan pihak perusahaan.

"Herannya kita tahunya justru dari media," tegas Ronald kepada detikSumut, Kamis (31/1/2023).

Setelah menerima informasi itu, Kapolres langsung meminta Satreskrim turun dan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hasil olah TKP baru diketahui ada satu pekerja tewas dan empat orang luka-luka.

Selain itu polisi juga langsung melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang ada di lapangan. Termasuk kepada pihak menejemen PT PSB terkait kecelakaan di lokasi kerja.

"Baru pemeriksaan (manajemen PT BSP) dan melakukan wawancara dengan chief security. Selain itu turut diamankan baut, terpal pelindung panas dan sarung tangan," kata Kapolres.

Sementara Kasat Reskrim Polres Siak, Iptu Tony Prawira mengatakan pihaknya sudah turun ke lokasi kemarin sore. Namun saat ke lokasi, polisi hanya dapat nama korban meninggal.

"Saya turun ke lokasi kemarin sore. Tidak ada sama sekali (laporan kejadian), kami baru cuma tahu nama korban meninggal saja," katanya.

Tony mengaku petugas bahkan tertahan lebih dari 1 jam di pos keamanan ketika akan melakukan olah TKP. Di mana saat petugas datang sekuriti meminta surat.

"Itu saja pertama harus pakai surat ada 1 jam lebih anggota nunggu mau cek TKP. Ada orang meninggal kok dipersulit, kita harus menunggu bersurat ke sekuritinya. Makanya saya ke sana," kata Tony.

Tony mengaku pihak perusahaan tidak terbuka atas insden tersebut. Selain tak melapor, petugas juga sulit mendapat data dan identitas korban lain.

"Rencana mau cari saksi yang luka-luka karena yang meninggal sudah dimakam. Untuk yang luka-luka mereka cuma bilang di rumah sakit, ini mau kami cek," katanya.

detikSumut telah mengkonfirmasi kepada Sekretaris PT BSP, Riki. Namun hingga kini pesan singkat WhatsApp hingga penggilan telephone tak kunjung ada jawaban.

Diketahui, akibat ledakan itu, satu pekerja tewas dan empat lainnya mengalami luka bakar Informasi diterima detikSumut, sumur di Bekasap 02 Dayun meledak pada Kamis (26/1). Sumur meledak saat pekerja dari PT BSP akan mengambil gate valve dari pipa minyak yang sumurnya sudah mati.

Gate valve itu, rencananya akan digunakan di sumur-sumur yang masih aktif. Pekerja pun lalu memotong baut yang ada di pipa dan sudah berkarat.

"Petugas memotong baut yang sudah berkarat pakai alat pemotong berupa las pemotong. Sehingga ini memicu ledakan," kata Kapolres Siak AKBP Ronald Sumaja, Selasa (31/1/2023).
a


(ras/dpw)


Hide Ads