Seorang warga di Lampung Utara, ILH tewas ditembak oleh pencuri. Korban ditembak karena memergoki aksi FRZ saat akan mencuri hewan ternak miliknya.
Kapolres Lampung Utara, AKBP Kurniawan Ismail, mengatakan insiden itu terjadi pada Sabtu (21/1) pekan lalu.
"FRZ ini merupakan otak pelaku yang menewaskan seorang warga Sabtu lalu saat memergoki aksinya. Warga berinisal ILH tewas ditembak oleh pelaku ini," ujar Kurniawan, Sabtu (28/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah melakukan aksinya itu FRZ kemudian kembali ke kampung halamannya di Sumatera Selatan. Setelah dilakukan pengejaran FRZ ditangkap pada Kamis (26/1) kemarin. FRZ ditangkap bersama JN, seorang penadah hewan curian.
"Kedua pelaku ini kami tangkap di dua lokasi berbeda. FRZ yang merupakan pelaku utama kami ringkus di sebuah kontrakan di Muara Penimbun, Kecamatan Indralaya, Sumatera Selatan. Kemudian saat dikembangkan, kami berhasil menangkap seorang penadah berinisal JN (24) di wilayah Kecamatan Pemulutan," katanya.
Setelah ditangkap, keduanya kemudian dibawa petugas untuk mencari sejumlah barang bukti dibuang pelaku. Namun saat perjalanan, FRZ memberikan perlawanan aktif dan membahayakan petugas.
"Dalam pencarian barang bukti yang dibuang oleh pelaku, di dalam perjalanan FRZ melalukan perlawanan aktif yang membahayakan anggota sehingga terpaksa diberi tindakan tegas terukur dan mengenai kaki nya. Namun di dalam perjalanan ke RS, nyawa FRZ sudah tidak tertolong lagi," terang Kurniawan.
Saat ini terhadap dua pelaku lainnya masih terus dilakukan pengejaran. Dalam penangkapan ini, sejumlah barang bukti diamankan yakni satu pucuk senjata api rakitan jenis revolver bersama 4 butir amunisi aktif, satu unit kendaraan serta beberapa nomor polisi palsu serta lima ekor kambing hasil curian.
(astj/astj)