Sopir truk di Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan Edi Musanto (38) ditemukan tewas di pinggir jalan dengan kondisi tertembak di kepala dan dada. Polisi menyebut Edi tewas setelah ditembak tiga kali dengan senjata api rakitan (senpira).
"Tembakan pertama mengenai dada sebelah kanan tembus ke ketiak, kemudian tembakan kedua mengenai dada sebelah kiri yang juga tembus ke ketiak. Setelah itu pelaku naik ke pintu mobil dan menembak korban di bagian kepala, sehingga korban meninggal dunia di TKP," ujar Kapolres OKI, AKBP Dilli Yanto, Minggu (27/11/2022).
Dili menjelaskan pelaku yang menembak Edi Musanto adalah Kantil alias Anti (37) dan pelaku kini sudah ditangkap. Berdasarkan keterangan pelaku, senpira itu didapatkannya sekitar dua tahun lalu dari seorang pria bernama Jalil yang saat ini sudah meninggal dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun barang bukti yang turut disita atas kejadian itu yakni satu unit truk, dua butir proyektil. Sedangkan untuk senpira pelaku yang hilang hingga kini masih dilakukan pencarian.
"Untuk senpinya sendiri masih dilakukan pencarian oleh anggota, karena dari pengakuan tersangka senpi itu jatuh diperjalanan saat dia kabur usai membunuh korban. Tersangka, kita prasangkakan dengan Pasal 338 dan atau Pasal 340 KUHP, dengan ancaman seumur hidup karena tindak pidana tersebut dilakukan berencana," jelas Kapolres.
Dili kemudian menjelaskan bahwa Kantil sakit hati dengan korban karena kerap diolok-olok. Tidak terima dengan olok-olokan itu, pelaku kemudian merencanakan pembunuhan terhadap korban.
"Pelaku mengaku merasa dendam kepada korban karena sering diolok-olok (dihina)," katanya.
Kronologi Edi Ditembak hingga Tewas. Baca Halaman Selanjutnya....
Simak Video "Video: Kasus Pembacokan Pengantin Pria di Palembang Disebut karena Dendam"
[Gambas:Video 20detik]