Polisi bergerak cepat menangkap juru parkir yang diduga memeras pemilik bangunan di Jalan Krakatau, Medan. Saat ini, jukir tersebut masih diperiksa di Mapolsek Medan Timur.
"Yang bersangkutan sedang kita minta keterangan soal perkaranya," kata Kapolsek Medan Timur Kompol Rona Tambunan kepada detikSumut, Sabtu (12/11/2022).
Rona menegaskan, jukir tersebut sejauh ini diamankan untuk dimintai keterangan. Pihaknya masih perlu meminta keterangan dari pihak pemilik bangunan dan Dinas Perhubungan Kota Medan untuk mendudukkan perkara itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga menjelaskan sedang berkomunikasi dengan pihak korban agar mendapatkan informasi yang utuh atas persoalan yang terjadi.
"Selain itu, kita juga berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Medan terkait dengan masalah ini," ucapnya.
Ia mengatakan pihaknya tentu tidak akan membiarkan ada juru parkir liar yang beroperasi di Kota Medan, khususnya di wilayah Polsek Medan Timur.
Sebelumnya, jukir yang belum disebutkan identitasnya itu terekam sedang menghalangi satu mobil di Jalan Krakatau. Dalam narasi video itu disebutkan bahwa jukir tersebut meminta uang Rp 700 ribu kepada pemilik mobil yang merupakan pemilik bangunan di kawasan itu.
Pemilik bangunan, James Tan mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Jumat (11/11) kemarin sekitar pukul 10.00 WIB. Di lokasi tersebut, James menjalankan usaha pengangkutan, sehingga banyak mobil yang menurunkan dan menaikkan barang.
"Hari Jumat jam 10.00 pagi. Saya pengusaha pengangkutan, jadi ada lalu lalang di pelataran untuk menurunkan dan menaikkan barang pelanggan," kata James Tan saat dihubungi.
James juga menyebutkan banyak jukir yang memberikan setoran kepada pihak yang membekingi jukir tersebut. Dia berharap Dinas Perhubungan Kota Medan menjadikan peristiwa ini sebagai pembelajaran.
"Agar menjadi pelajaran Dishub Medan, jukir di Medan banyak dan tinggi setorannya kepada oknum, maka dari itu pelataran pemilik tanah juga menjadi ladang pengelola yang seharusnya pelataran tidak ada urusannya, dan sebanarnya ada backing dibelakang oleh beberapa oknum," sebutnya.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis menuturkan sudah mengetahui peristiwa tersebut. Hari ini, tim dari Dishub Medan akan mengecek lokasi.
"Sudah (tahu ada peristiwa ini) dan hari ini tim kami akan langsung ke lapangan," tutupnya.
(dpw/dpw)