Polisi Diserang Warga Saat Tangkap Perampok di Sumsel, 5 Provokator Diburu

Sumatera Selatan

Polisi Diserang Warga Saat Tangkap Perampok di Sumsel, 5 Provokator Diburu

Prima Syahbana - detikSumut
Jumat, 11 Nov 2022 13:45 WIB
Mobil polisi yang diserang warga di Empat Lawang, Sumsel.
Mobil polisi yang diserang warga di Empat Lawang, Sumsel. (Foto: Istimewa)
Palembang -

Polisi memburu lima orang yang memprovokasi warga untuk menyerang polisi saat penangkapan perampok di Empat Lawang, Sumatera Selatan (Sumsel). Lima orang yang diburu itu yakni tiga perampok dan dua warga yang ikut memprovokasi.

Dirreskrimum Polda Sumsel Kombes M Anwar Reksowidjojo memerintahkan agar para pelaku yang diburu itu untuk menyerahkan diri. Jika tidak, polisi akan melakukan tindakan tegas.

"Para pelaku kita imbau untuk menyerahkan diri, karena kita sudah perintahkan sama anggota untuk memberikan tindakan tegas apabila tersangka melawan atau mencoba melarikan diri," tegas Anwas kepada detikSumut, Jumat (10/11/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usai kejadian itu, kata Anwar, pihaknya langsung menurun tim untuk membantu proses penangkapan terhadap para pelaku. Saat ini, pelaku perampokan maupun yang memprovokasi penyerang mobil anggota polisi itu diduga sudah tak lagi berada di desa tersebut.

"Masih dalam proses untuk menangkap atau mengungkap keberadaan pelaku," kaya Anwar.

ADVERTISEMENT

Dijelaskan Anwar, saat akan melakukan penangkapan dengan cara penyamaran anggota Polres Empat Lawang dan Polsek Muara Pinang sengaja menggunakan mobil pribadi. Sayangnya, saat tiba di lokasi warga setempat malah terprovokasi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Dua mobil polisi diserang warga dengan batu sampai rusak. Bahkan ada warga yang menyerang dengan tombak.

"Iya (yang dirusak) itu mobil anggota. Pada saat akan melakukan penangkapan di sana dan si para pelaku meneriaki anggota yang di sana memprovokasi sehingga masyarakat berkumpul dan melakukan hal itu," terang Anwar.

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya...

Saat ini, polisi tengah memburu pelaku yang berjumlah lima orang. Tiga diantaranya pelaku perampokan terkait Pasal 365 KUHP dan dua provokator terkait perusakan atau pengeroyokan Pasal 170 KUHP.

"Situasi di desa tersebut sudah kondusif. Para pelaku juga sudah tidak berada di kediamannya. Jadi totalnya ada lima, tiga yang perampokan itu dan duanya yang memprovokasi, yang melakukan perusakan barang itu," jelas Kapolsek Muara Pinang Empat Lawang, AKP A Hidayat, terpisah.

Diketahui, para perampok yang hendak ditangkap itu berinisial WR, RG dan IW. Mereka beraksi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsium), tepatnya di Desa Pajar Menang, Kecamatan Muara Pinang, Empat Lawang pada Selasa (8/11) dini hari lalu.

Dalam aksinya, para perampok mengancam seorang sopir truk dengan celurit. Mereka merampas uang Rp 11 juta dari sopir itu.

Di hari yang sama, polisi memburu mereka di desa itu. Saat hendak ditangkap, mereka malah memprovokasi warga untuk menyerang polisi.

"Saat dilakukan penangkapan ketiga lelaku tersebut melakukan perlawanan dengan menggerakkan massa, menggunakan senjata tajam dan melempar batu, sehingga dua unit mobil milik anggota Satreskrim Polres Empat Lawang mengalami kerusakan dan disaat bersamaan para pelaku berhasil melarikan diri," kata Kasi Humas Polres Empat Lawang AKP Hidayat.

Meski pelaku melarikan diri dan mobil anggota dirusak, lanjutnya, beruntung kejadian tersebut tak sampai merenggut korban jiwa, baik dari anggota maupun dari warga setempat.

"Alhamdulillah tidak korban, anggota maupun warga," katanya.



Simak Video "Video Pria Bersajam Sandera Bocah di Empat Lawang Sumsel"
[Gambas:Video 20detik]


Hide Ads