.webp)
Sri Fitriyanti kecewa betul terhadap sikap Bupati Banyuasin Askolani. Jauh sebelum dipolisikan perempuan bernama Nova Yuliani yang mengaku sebagai istri sahnya, rumah tangga Askolani dan Fitri sudah tak harmonis.
Bahkan, Fitri mengaku tak pernah Askolani bercerita soal Nova kepadanya. Ujung-ujungnya, Askolani disebut pernah melontarkan kalimat tak perlu izin istri jika dia ingin menikahi wanita lain.
"Intinya dia (Askolani) itu nggak mau diatur dan dia sampai ngomong ke saya bahwa kalau misalkan dia mau nikah lagi itu tidak perlu izin dari saya," kata Fitri kepada detikSumut, Selasa (20/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait pernyataan Askolani itu, Fitri mengaku harga dirinya sebagai perempuan telah dilukai Askolani.
"Dan saya merasa itu sudah masuh ranah harga diri ya, karena sebagai perempuan yang jelas kita punya harga diri," katanya.
Menurutnya, Askolani tidal bisa semena-mena mempermaikan pernikahan dengannya. Oleh karena itu Fitri lebih memilih mundur.
"Jangan mentang-mentang dia punya jabatan, dia punya harta, dia seenaknya saja mempermainkan pernikahan gitu," katanya.
Dia mengaku keputusan mereka bercerai tidak hanya di putuskan oleh Askolani, melainkan dari kesepakatan bersama antara dia dan Askolani.
"Keputusan untuk bercerai itu tuh memang keputusan kami berdua, bukan hanya keputusan sepihak," tambahnya.
Dia mengatakan, sebelum adanya laporan Nova di Polda Sumsel rumah tangganya dengan Askolani juga sudah mulai tidak harmonis. Hal itu disebabkan karena Askolani yang berniat untuk menikah lagi.
"Sebelum kasus (yang dilaporkan Nova) ini mencuat kami sudah ada permasalahan pribadi tentang prinsip tadi, yang dia ngomong bahwa dia ingin menikah lagi tak perlu izin dari saya dan saya merasa itu suatu hal yang sangatlah tidak wajar," katanya.
"(soal rencana Askolani nikah lagi) Dia yang mengeluarkan statement itu ke saya, ya kita tidak tahu ya apa benar dia mau menikah lagi atau tidak, menikah lagi atau belum," sambungnya.
(dpw/dpw)
