Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Edwin Partogi menyebutkan bahwa potensi intimidasi pada keluarga Bharada Richard Eliezer atau Bharada E dimungkinkan terjadi.
Karena itu, Edwin menuturkan bahwa jika nantinya jika Justice Collaborator (JC) yang diajukan Bharada E diterima, perlindungan bukan hanya untuk Bharada E, tapi juga bisa ke keluarganya.
"Perlindungan itu bisa mencakup si subjek hukum sendiri dan keluarganya. Bisa Mencakup itu. Jadi kalau ada kebutuhan itu melindungi keluarganya, bisa kita lakukan," kata Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi, di kantor LPSK, Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (10/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Edwin, bicara potensi intimidasi kepada keluarga pemohon, hal itu bisa saja terjadi.
"Karena bisa saja ancaman intimidasi, bujuk rayu, itu tidak langsung kepada pihak yang berhadapan dengan hukum, tetapi bisa juga dengan pihak keluarganya baik intimidasi maupun bujuk rayu. Jadi perlindungan mencakup itu," papar Edwin.
Baca juga: Keberadaan Orang Tua Bharada E Dirahasiakan |
Permohonan JC Bharada E disebut Edwin masih didalami. LPSK sampai saat ini belum bertemu dengan Bharada E usai ditetapkan menjadi tersangka.
Sebelumnya, pengacara Bharada E, Deolipa Yumara dan Muhammad Burhanuddin, datang ke ke LPSK pada Senin (8/8). Mereka datang untuk mengajukan permohonan status JC bagi Bharada E.
"Bahwa pada siang hari ini, kami datang ke LPSK dengan dasar bahwa kami akan mengajukan permohonan perlindungan hukum di LPSK. Jadi kami harapannya bertemu dengan pimpinan di LPSK," kata Deolipa di Kantor LPSK, Ciracas, Jakarta Timur, Senin (8/8/2022).
Deolipa mengatakan pihaknya membawa salinan surat kuasa dan surat perlindungan saksi yang diajukan oleh Bharada E. Dia menjelaskan alasan Bharada E mengajukan JC supaya kasus kematian Brigadir Yosua Nopriansyah atau Brigadir J menjadi terang.
"Kepentingan membuka dan membuat terang persoalan ini siapa pelaku utamanya tentunya Bharada E dengan hati yang sangat matang tentunya dia tenang, mengatakan kesiapannya untuk menjadi justice collaborator," ujarnya.
(bpa/bpa)