.webp)
Anhaf Arrafif alias Erayani mulai kembali ke kodratnya sebagai seorang wanita. Bahkan kini Erayani telah berhijab seperti wanita muslimah pada umumnya.
Kuasa Hukum Erayani, Ineng Sulastri mengaku hal itu diketahuinya saat mengunjungi Erayani di penjara. Kata dia, Erayani saat ini sudah lebih feminim.
"Saya membesuknya di sel tahanan di Polresta Jambi. Kondisi Erayani yang merupakan klien saya ini sudah sangat terlihat lebih anggun ya, lebih tampak perempuan tulen nggak lagi seperti gaya jadi laki-laki gitu," ujar Ineng ketika dihubungi detikSumut, Kamis (30/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama di penjara, menurut Ineng, kliennya itu dalam kondisi sehat serta juga sudah berubah dan kembali ke kodratnya sebagai wanita. Tidak seperti ketika awal masuk penjara.
"Kalau awal pertama di dalam tahanan, saya lihat dia masih kayak ke cowok-cowok-an gitu kan, mulai dari tampilannya, lalu suaranya juga masih kayak cowok-cowok gitu, sekarang sudah tidak lagi," ungkapnya.
"Sudah lebih seperti wanita lah pokonya, apalagi ketika saya temui dia waktu itu dia juga sudah memakai hijab juga kan, seperti wanita lah," sambung Ineng.
Ineng menyebutkan jika dirinya telah diminta pihak keluarga terdakwa untuk mendampingi Erayani selama menjalani proses hukum mulai dari kasus penipuan gelar akademik.
"Jadi saya ini awalnya hanya menjadi kuasa hukumnya di sidang gelar akademik yang berjalan di Pengadilan Negeri Jambi kan. Tetapi setelah ada laporan terbaru lagi mengenai dugaan penipuan penggelapan uang yang diduga dilakukan Erayani, maka saya dimintai lagi untuk membantu mendampingi Erayani ini," ujar Ineng.
Sebelumnya, wanita di Jambi Mawar (bukan nama sebenarnya) merasa tertipu oleh seorang perempuan yang mengaku sebagai laki-laki bernama Anhaf Arrafif alias Erayani.
Mawar dan Anhaf bahkan sempat nikah siri. Pernikahan sesama jenis itu akhirnya terbongkar setelah Mawar jadi saksi di sidang penipuan gelar akademis di Pengadilan Negeri Jambi yang terdakwanya adalah Erayani yang menyamar jadi laki-laki.
(astj/astj)
