Masalah Sepele, Sekuriti PTPN di Batanghari Tewas Ditikam Teman Kerja

Jambi

Masalah Sepele, Sekuriti PTPN di Batanghari Tewas Ditikam Teman Kerja

Ferdi Almunanda - detikSumut
Kamis, 12 Mei 2022 14:44 WIB
Kurmarwan pelaku penikaman saat diinterogasi polisi.
Kurmarwan pelaku penikaman saat diinterogasi polisi. (Foto : Istimewa)
Batanghari -

Ari Dominggus (25) seorang sekuriti perkebunan kelapa sawit milik PTPN VI, di Kabupaten Batanghari, Jambi tewas ditikam Kurmarwan (23) teman kerjanya. Korban tewas setelah sempat cekcok dengan pelaku hanya karena persoalan sepele.

"Motifnya ini sakit hati, sakit hatinya ini ketika pelaku meminta kunci motornya ke korban, namun korban memberikan kunci motornya itu dengan cara melepar, sehingga terjadi ketersinggungan yang kemudian pelaku sakit hati, dan korban langsung mengajak pelaku berkelahi, saat mau itu pelaku mengeluarkan pisau yang ada di pinggangnya dan menikam korban tepat di perut sebelah kiri yang mengenai organ vital yaitu jantung," kata Kapolres Batanghari, AKBP M Hasan, Kamis (12/5/2022).

Pertikaian antara korban dan pelaku ini terjadi pada Minggu (8/5) sekira pukul 01.15 Wib. Pelaku dan korban waktu itu sedang bergajaga malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebelumnya ini mereka tidak ada permasalahan. Memang kalau korban ini sudah lama bekerja jadi sekuriti di PTPN VI ini, sedangkan pelaku itu baru satu bulan bekerja. Namun pada saat satu shift mereka saling tersingung yang menyebabkan korban tewas," ujar Hasan.

"Korban dan tersangka ini juga saling kenal, meski satu profesi mereka juga berteman diluar lantaran posisi rumah mereka juga tidak saling berjauhan. Korban tinggal di Desa Muhajirin, Kabupaten Muaro Jambi, sedangkan pelaku Desa Maro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Kata Hasan, saat ada ketersinggungan korban sempat mengajak pelaku berkelahi, saat itu pelaku sudah menyediakan pisau. Pisau yang disediakan pelaku itu memang merupakan alat kerjanya sebagai sekuriti.

Usai membunuh, Hasan menyebutkan jika pelaku sempat kabur. Namun pada Rabu (11/5) kemarin akhirnya pelaku menyerahkan diri.

Selain mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan beberapa barang bukti yakni berupa sebilah pisau dengan panjang 20 cm bergagang kayu, serta sepeda motor dan pakaian korban yang sudah berlumur darah.




(astj/astj)


Hide Ads