Banjir bandang melanda Nagari Surian, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Musibah itu menyebabkan sejumlah rumah warga rusak, beberapa jembatan hancur serta menimbun areal pertanian masyarakat.
Kepala BPBD Kabupaten Solok, Irwan Efendi membenarkan banjir bandang tersebut. Menurutnya curah hujan yang tinggi menyebabkan meluapnya Sungai Kayu Manang.
"Itu kejadian banjir menjelang magrib kemarin. Laporan sementara yang saya peroleh ada rumah warga yang rusak serta sejumlah jembatan yang hancur. Saat ini yang sangat terdampak adalah lahan pertanian masyarakat. Untuk korban jiwa tidak ada," katanya pada detikSumut, Kamis (21/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Irwan Efendi menyebut sampai saat ini pihaknya belum bisa mendetail dampak banjir bandang ini. Material banjir bandang itu, menurutnya, menghambat pendataan.
"Rumah rusak dan jembatan hancur itu memang ada. Tapi berapa jumlah kami belum bisa pastikan. Saat ini akses ke sana juga masih sulit, dan tim masih bekerja," jelasnya.
Selain itu, menurutnya, banjir bandang ini kali kedua melanda Nagari Surian pada tahun ini. Menurutnya dampak banjir bandang ini hampir sama.
"Ini kali kedua Nagari Surian dilanda banjir bandang. Maret kemarin di sana juga dilanda kejadian yang sama. Dampaknya hampir sama, mulai rumah rusak, jembatan putus dan lahan pertanian masyarakat rusak berat," ungkapnya.
Irwan Efendi juga mengajak masyarakat untuk lebih berhati-hati saat curah hujan tinggi. Menurutnya potensi hujan yang tinggi tidak menutup kemungkinan akan terjadinya banjir bandang susulan.
"Saat ini warga setempat telah mengungsi. Namun kami tetap menghimbau mereka tetap waspada dengan curah hujan yang masih tinggi saat ini," tutupnya.
(mjy/mjy)