Bahasa Minang sendiri merupakan bahasa yang khas dan sangat kaya akan kosakata, salah satunya kosakata benda. Yuk, belajar bahasa Minang mulai dari memperbanyak kosakata.
Merangkum dari berbagai penutur asli bahasa Minang, berikut detikSumut sajikan 40 nama benda dalam bahasa Minang lengkap dengan artinya beserta contoh kalimat.
Baca juga: 50+ Kosakata Bahasa Simalungun dan Maknanya |
Berikut 40 nama benda dalam bahasa Minang
Peralatan Dapur
- Piring = Piriang/Pinggan
Contoh: "Tolong ambiakan piriang tu dulu, Udin. (Tolong ambilkan piring itu, Udin)."
- Gelas/Cangkir = Galeh/Cangkia
Contoh: "Buliah minum dulu, itu alah disadioan galehnyo, (Boleh minum dulu, sudah disediakan gelasnya)."
- Teko = Cerek
Contoh: "Cereknya alah wak latakan diateh meja. (Tekonya telah saya letakkan diatas meja)."
- Air Kobokan = Kabasuah
Contoh: "Kabasuahnyo lah awak isi, (Air Kobokannya sudah saya isi)."
- Sampah = Sarok
Contoh: "Tolong buang sarok tu beko yo! (Tolong buang sampah itu nanti ya!)."
- Piring Kecil = Cawan
Contoh: "Cawan untuk kopi Uda mana?, (Piring kecil untuk kopi abang mana?"
- Sedotan = Pipet
Contoh: "Minumannyo longkok jo pipet, (Minumannya lengkap dengan sedotan)."
- Sendok = Sanduak
Contoh: "Pakai sendok lah kalau makan berkuah tuh. (Pakai sendok jika makan makanan berkuah)."
Benda Sehari-hari
- Ranjang/Kasur = Dipan/Kasua
Contoh: "Baa dek ado dipan di ruang tamu ko?, (Kenapa ada ranjang di ruang tamu?)."
- Bantal/Guling = Banta/Guliang
Contoh: "Laloknyo nyenyak tu, lengkap banta samo guliang eh. (Tidurnya pasti nyenyak, soalnya lengkap bantal sama guling)."
- Seprai = Aleh Kasua
Contoh: "Dipasangkan dulu aleh kasuanyo yo. (Dipasangkan dulu ya seprainya)."
- Selimut = Salimuik
Contoh: "Dingin bana kok ndk ado salimuik ko. (Dingin sekali jika tak ada selimut)."
- Celana = Sarawa
Contoh: "Gadang bana sarawa paja ko. (Besar sekali celana dia)."
- Singlet = Anak Baju
Contoh: "Acok urang tu kaliliang kampuang pakai anak baju se. (Seringkali dia berkeliling kampung pakai singlet saja)."
- Sendal = Tarompa
Contoh: "Jan ilang lo tarompa baru dari mamak tu. (Jangan sampai hilang sendal baru dari mama)."
- Uang = Pitih
Contoh: "Banyak pitihnyo si Putri tu, baru gajian. (Banyak uangnya si putri, baru aja gajian)."
- Gelang/Kalung = Galang/Kaluang
Contoh: "Banyak bona lah perhiasan si A. Galang, kaluang longkok sado. (Banyak sekali perhiasan si A. Gelang, kalung lengkap semua)."
- Kacamata = Kacomato
Contoh: "Lah ba kacomato se anak ko. (Sudah berkacamata saja anak ini)."
- Mukena = Talakuang
Contoh: "Buliah pinjam talakuang santa? Ka sholat di musholla. (Boleh pinjem mukenah sebentar? Mau sholat di musholla)."
- Sarung = Saruang
Contoh: "Rapian saruang mu itu sebelum salat. Bia nambah pahalo. (Rapikan sarungmu sebelum salat agar menambah pahala)."
Alat Tulis
- Kertas = Karateh
Contoh: "Banyak bana abih karateh dek ang ko. (Banyak sekali kertas yang kamu habiskan)."
- Pensil = Pinsil
Contoh: "Buliah salang pinsil ang santa? (Boleh pinjam pensil kamu sebentar?)."
- Gunting = Guntiang
Contoh: "Co salang guntiang tu santa. (Coba pinjem gunting itu sebentar).
- Rautan Pensil = Parunciang
Contoh = "Parunciang den tadi ma pulo. (Rautan pensilku tadi mana ya)."
- Penggaris = Rol
Contoh: "Co pakai rol, bia lebih luruih. (Coba pakai penggaris, agar lebih lurus)."
- Penghapus = Pangapuih
Contoh: "Ilang lo liak pangapuih den. (Hilang lagi penghapusku)."
- Kapur = Kapua
Contoh: "Bolian kapua di koperasi dek. (Belikan kapur di koperasi dek)."
Perabotan
- Ember = Embe
Contoh: "Isi embe kamar mandi dulu, Nak. (Isi ember kamar mandi ya, Nak)."
- Gayung = Timbo/Gayuang
Contoh: "Lah hilang pulo timbo kama mandi ko. (Hilang pula gayung kamar mandi)."
- Lemari = Lamari/Bopet
Contoh: "Ambiakkan baju dalam lamari amak, Nak. (Ambilkan baju di lemari Ibu, Nak)."
- Kipas = Kipeh
Contoh: "Panas bana, iduikan kipas tu lah. (Panas sekal, hidupkanlah kipas itu)."
- Tikar = Lapiak
Contoh: "Bentangkan lapiak tu, Nak. Tamu mau datang. (Bentangkan karpet tu, Nak. Tamu mau datang)."
- Gorden = Kain pintu
Contoh: "Lah pagi, bukakan kain pintu depan tu, bia masuk cahayo. (Sudah pagi, buka gorden depan, agar masuk cahayanya)."
- Pagar = Paga
Contoh: "Tinggian paga tu stek, bia ndak masuak juo maliang. (Tinggikan pagar itu sedikit, agar maling tak masuk lagi)."
- Cermin = Camin
Contoh: "Ma camin mamak tadi? (Mana cermin mamak tadi?)."
- Mobil = Oto
Contoh: "Naiak oto lah wak kiun. (Naik mobil ajalah saya kesana)."
- Motor = Onda
Contoh: "Naiak onda se, macet kalau naiak oto. (Naik motor saja, macet jika naik mobil)."
- Sepeda = Kereta
Contoh: "Mana kereta unto mu itu? Lah masuak bengke? (Mana kereta ontel mu? Sudah masuk bengkel?)
- Cangkul = Cangkua
Contoh: "Ambiakan Bapak cangkul di belakang, Dek. (Ambilkan cangkul untuk Bapak di belakang, Dek)."
- Sabit/Parang = Sabik/Ladiang
Contoh: "Harus pakai sabik rumpuik di depan itu. (Harus pakai sabit rumput di depan itu)."
Artikel ini ditulis oleh Gilby Zahrandy, salah satu peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(mjy/mjy)