Apa Itu Wawancang? Ini Pengertian dan Contohnya dalam Naskah Drama

Apa Itu Wawancang? Ini Pengertian dan Contohnya dalam Naskah Drama

Muhammad Fria Fachrama Sumitro - detikSumut
Sabtu, 14 Jan 2023 04:02 WIB
Ilustrasi pertunjukan drama
Foto: Ilustrasi pertunjukan drama (Foto: Peakpx)
Medan -

Tak jarang film-film yang populer sengaja dibuat versi drama musikalnya, contohnya The Lion King dan Shrek. Drama musikal umumnya dalam bentuk lakon di atas panggung yang disaksikan langsung oleh penonton.

Drama sendiri memang termasuk salah satu karya sastra. Namun, ia berbeda dengan sastra lainnya. Ciri khas drama adalah adanya kehadiran dialog dalam naskah.

Berbicara soal naskah drama, teks tersebut terdiri atas beberapa unsur-wawancang adalah salah satunya. Apa yang dimaksud dengan wawancang? Dikutip dari berbagai sumber, berikut detikSumut sajikan ulasannya untukmu!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa Itu Wawancang dalam Naskah Drama?

Terlebih dahulu, mari lihat pengertian naskah drama. Naskah drama dapat diartikan sebagai teks berisi dialog atau percakapan para tokoh yang nantinya dibaca atau dipentaskan.

Selain dialog, ada istilah lain yang juga tak kalah penting untuk kamu ketahui. Itu adalah wawancang.

ADVERTISEMENT

Menurut Tambajong (dalam Maslikatin, 2007:110), wawancang adalah ucapan atau dialog yang dicetak lepas yang harus diucapkan oleh tokoh cerita. Sederhananya, wawancang adalah bagian atau kalimat milik masing-masing pemain yang nantinya harus diucapkan.

Nah, biasanya, wawancang dilengkapi dengan kramagung atau stage direction. Kramagung sendiri adalah arahan bagi aktor terkait perilaku, tindakan, maupun perbuatan yang perlu dilakukan di pentas.

Ini berarti, wawancang dan kramagung saling melengkapi satu sama lain dalam naskah drama. Kramagung mengiringi wawancang supaya eksekusi lakon oleh para aktor lebih tersampaikan.

Contoh Wawancang dalam Naskah Drama

Seperti yang telah dijelaskan di bagian sebelumnya, wawancang sejatinya adalah ucapan atau dialog para tokoh. Jadi, unsur drama yang satu ini juga perlu diapit tanda kutip ganda.

Supaya lebih paham, mari pahami contoh wawancang dalam naskah drama berikut ini!

Lilis: (Masuk ke panggung sambil melompat-lompat) "Pagi, teman-teman! Kalian lagi bicarain apa? Bicarain aku, kah?"

Dhea: "Untuk apa coba kami bicarain kamu."

Elisa: "Palingan, nanti kamu nangis kalau dengernya."

Lilis: "Buruan, dong, teman-temanku yang baik dan rajin menabung. Aku juga pengen tahu." (Memasang wajah imut).

Felisa: "Amel pacaran sama Raka."

Lilis: (Terbelalak) "Apa?! Amel pacaran sama Raka?! Tidak!!"

Istilah-Istilah Lain dalam Drama

Di samping wawancang, juga ada istilah-istilah lain dalam drama yang tak kalah penting untuk detikers ketahui. Dikutip dari Juicy English, berikut beberapa di antaranya:

· Babak: Bagian dari drama yang menceritakan sebuah kejadian.

· Adegan: Bagian dari babak yang berlangsung di lokasi tertentu.

· Prolog: Pengantar sebuah drama.

· Monolog: Pidato panjang yang disampaikan oleh seorang aktor tunggal.

· Dialog: Percakapan dua tokoh atau lebih dalam drama.

· Protagonis: Tokoh utama dalam drama.

· Antagonis: Tokoh, situasi, perasaan, ide, atau hal yang menentang tokoh utama.

Dari penjelasan di atas, bisa dipahami bahwa wawancang adalah ucapan atau dialog yang diucapkan oleh tokoh cerita. Semoga informasi tadi bermanfaat!




(afb/afb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads