1,45 Juta Ton Beras Bulog Belum Tersalurkan, Mengendap Lebih 6 Bulan

1,45 Juta Ton Beras Bulog Belum Tersalurkan, Mengendap Lebih 6 Bulan

Aulia Damayanti - detikSumut
Senin, 06 Okt 2025 17:31 WIB
Sejumlah pekerja mengangkut beras di Gudang Bulog Tambak Aji, Semarang, Jawa Tengah, Senin (23/6/2025). Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat per 20 Juni 2025 stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang disimpan Perum Bulog mencapai 4,15 juta ton beras. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Stok beras di Gudang Bulog (Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)
Medan -

Stok beras yang dimiliki Perum Bulog hingga hari ini mencapai 3,84 juta ton. Dari jumlah tesebut 1,4 juta ton di antaranya sudah lebih dari enam bulan mengendap di gudang.

Direktur Kewaspadaan Pangan Bapanas Nita Yulianis menyampaikan data tersebut saat rapat koordinasi mengenai inflasi. Tidak hanya itu, ada juga beras di Gudang Bulog yang sudah mengalami penurunan mutu.

"Sebanyak 1,45 juta ton atau setara 37,95% dan dari total stok tersebut memiliki usia simpan di atas 6 bulan," ujarnya dikutip detikFinance Senin (6/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengenai beras yang sudah turun mutu, kata dia berjumlah lebih dari 29,99 ribu ton. Jumlah beras itu terdiri dari pengadaan dalam negeri dan impor.

"Sebanyak 29,99 ribu ton beras yang terdiri dari 3 ribu ton beras dalam negeri dan 26,89 ribu ton beras luar negeri (impor) tergolong telah turun mutu," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Untuk beras yang mengalami turun mutu, Bapanas meminta agar beras tersebut dilakukan pembersihan dan pencucian ulang atau reprocessing untuk memperbaiki mutu beras yang turun tersebut.

"Perum Bulog perlu melakukan pengujian kualitas CBP secara berkala untuk memastikan beras yang disalurkan kepada masyarakat layak untuk dikonsumsi dari sisi sensory dan keamanan pangannya," lanjutnya.




(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads