Surat itu dilayangkan karena data pertumbuhan kuartal II 2025 yang dirilis BPS menimbulkan indikasi adanya perbedaan dengan kondisi riil perekonomian Indonesia. (afb/afb)
Video News
BPS Diadukan ke PBB soal Data Pertumbuhan Ekomi RI 5,12%
Sabtu, 09 Agu 2025 12:00 WIB
Jakarta - Center of Economic and Law Studies (CELIOS) bersurat untuk meminta investigasi pada Badan Statistik PBB yakni United Nations Statistics Division (UNSD) dan United Nations Statistical Commission.