Daya Beli Masyarakat Turun, Harga Daging Sapi di Medan Dijual Rp 125 Ribu/Kg

Daya Beli Masyarakat Turun, Harga Daging Sapi di Medan Dijual Rp 125 Ribu/Kg

Kartika Sari - detikSumut
Rabu, 17 Jul 2024 22:00 WIB
Pedagang ayam melayani pembeli di Pasar Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (1/4/2024).   Sejumlah harga komoditas bahan pokok di Bogor mulai naik menjelang hari raya Idul Fitri, seperti cabai merah yang awalnya Rp30.000 perkilogram kini Rp38.000, bawang merah Rp28.000 perkilogram menjadi Rp42.000, daging ayam Rp35.000 perkilogram menjadi Rp40.000 serta daging sapi Rp150.000 menjadi Rp180.000. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/rwa.
Foto: ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA
Medan -

Harga daging sapi di Sumut terus anjlok hingga Rp 125 ribu per kg. Pedagang menyebut penurunan harga terjadi karena daya beli masyarakat menurun.

Harga daging di Medan ini berada di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) yang dipatok Rp 140 ribu per kg. Berdasarkan data Disperindag ESDM Sumut, Rabu (17/7/2024), harga daging sapi terendah berada di Kabupaten Karo dan Kabupaten Labuhanbatu Selatan sebesar Rp 120 ribu per kg, kemudian ada Deli Serdang yang mematok harga Rp 124 ribu per kg.

Sementara itu, beberapa daerah yang masih mematok harga di atas HET, di antaranya ada kabupaten Tapanuli Utara seharga Rp 160 ribu per kg, Kabupaten Toba dan Kabupaten Samosir yang mematok harga Rp 150 ribu per kg.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penurunan harga tersebut juga terjadi di Kota Medan yang tercatat seharga Rp 125 ribu per kg. Pedagang daging Pusat Pasar Medan Agus menyebutkan bahwa dirinya terpaksa menurunkan harga daging lantaran daya beli masyarakat turun.

"Ada penurunan harga karena daya beli masyarakat yang turun, sekarang ini harga Rp 125 ribu per kg," ungkap Agus kepada detikSumut.

ADVERTISEMENT

Beberapa hari terakhir, Agus menjual sekitar 100-150 kg daging segar setiap hari. Ia menyebutkan bahwa melemahnya harga daging diprediksi berlangsung hingga Agustus mendatang.

"Udah dari sejak Idul Adha kemarin masih minim daya beli masyarakat, mungkin bulan depan (September) lah ini mulai pulih kembali," pungkasnya.




(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads