Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Utara (Sumut) melakukan inspeksi mendadak (sidak) angkutan mudik lebaran di UPT Terminal Tipe A Tanjung Pinggir, Kota Pematang Siantar. Namun, terminal itu terlihat sepi dan tak beroperasi maksimal.
"Untuk buat terminal itu miliaran, tapi belum berfungsi atau beroperasi secara maksimal," kata Kepala Ombudsman Sumut Abyadi Siregar kepada detikSumut, Rabu (9/4/2023).
"Kemarin saya dan Wali Kota Siantar sidak bersama ke sana dan terminal itu terlihat sepi," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Abyadi menjelaskan seharusnya terminal itu menjadi tempat bus antar, desa, kota dan provinsi. Tapi ternyata, berdasarkan hasil sidaknya, tidak ada kendaraan di lokasi atau dalam keadaan sepi.
"Mestinya menjelang lebaran terminal itu diharapkan memiliki peran maksimal. Tapi ini belum terjadi seperti itu," sebutnya.
Dia mengatakan, petugas di lokasi juga tidak bisa menjelaskan secara pasti alasan terminal itu belum beroperasi secara maksimal. Demikian, ia menilai terminal itu belum siap.
"Nah, saat saya sidak ke sana banyak juga yang menyampaikan bahwa Terminal Amplas dalam kondisi serupa," ucapnya.
Dia pun menekankan kepada petugas agar dapat mengoperasionalkan terminal itu secepatnya. Sehingga bus-bus yang berlalu lintas di masa lebaran ini juga dapat berhenti pada tempatnya.
"Kalau tidak dimanfaatkan ngapain dibangun. Jangan jadi proyek mubazir," ujarnya.
Demikian, Abyadi menegaskan Kementerian Perhubungan perlu memperhatikan situasi terminal tersebut. Kata Abyadi, jangan sampai setelah proyek terus tidak diperhatikan.
"Kementerian Perhubungan harus mendengarkan ini," tutupnya.
(dpw/dpw)











































