4 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Depan Polda Sumut, 1 Orang Terluka

4 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Depan Polda Sumut, 1 Orang Terluka

Mhd Ilham Pradilla - detikSumut
Rabu, 10 Des 2025 15:40 WIB
4 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Depan Polda Sumut, 1 Orang Terluka
Foto: Kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun di depan Polda Sumut, mengalami ringsek. (Mhd Ilham Pradilla/detikSumut)
Medan -

Kecelakaan beruntun melibatkan 4 kendaraan terjadi di depan Polda Sumut di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, siang tadi. Akibat insiden itu, seorang sopir angkot alami luka serius.

Salah seorang pemilik rumah makan di sekitar lokasi, Ruli Sihombing mengatakan peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Rabu (10/12/2025) sekira pukul 12.45 WIB. Kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun seluruhnya datang dari arah Tanjung Morawa menuju Kota Medan.

Kata Ruli, kecelakaan tersebut bermula ketika sebuah mobil Avanza berpelat BK 1971 MB berhenti mendadak saat berada di depan Mako Polda Sumut. Hal itu membuat mobil Avanza dengan pelat BK 1893 UM serta satu unit angkot yang berada di belakangnya terpaksa melakukan pengereman mendadak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka sama-sama dari arah Tanjung Morawa menuju Medan. Avanza BK 1971 MB berhenti secara mendadak sehingga yang di belakangnya ikut rem mendadak," ucap Ruli kepada detikSumut, Rabu (10/12/2025).

Tidak lama berselang, sebuah truk tangki yang datang dari kejauhan dan melaju dengan kecepatan tinggi, menghantam angkot yang sebelumnya telah berhenti mendadak di depannya. Diduga sopir truk tangki tidak mampu mengendalikan laju truknya hingga tabrakan tak terelakkan.

ADVERTISEMENT

Benturan keras yang terjadi membuat angkot tersebut ringsek parah. Bahkan sopir dari angkot yang tertabrak mengalami luka serius di bagian kepala.

"Agak kencang mobil tangkinya. Nggak bisa rem, jadi ditabraknya angkot sampai remuk dan dua mobil di depannya ikut tertabrak," lanjutnya.

Sopir angkot yang diketahui bernama Pahala Ritonga tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.

"Banyak darah di kepala supir angkotnya, bang. Dia minta tolong dari dalam angkot. Bagian depan dan belakang kepalanya berdarah, langsung dibawa ke rumah sakit," kata Ruli.

Mandor angkot korban, Wakarim Perangin-angin membenarkan bahwa Pahala Ritonga telah dibawa ke Rumah Sakit Mitra Medika untuk mendapatkan perawatann. Ia menyebutkan luka di kepala membuat korban harus mendapatkan sekitar 15-20 jahitan.

"Udah kita bawa ke Rumah Sakit Mitra Medika. Tadi dapat kabar, kepalanya mau dijahit sekitar 15-20 jahitan," ucap Wakarim.




(mjy/mjy)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads