Bencana longsor dan banjir bandang di Tapanuli Raya-Sibolga menyebabkan seluruh jaringan telekomunikasi terputus. Telkomsel meminta maaf atas peristiwa tersebut.
"Telkomsel menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan atas terjadinya penurunan kualitas jaringan Telekomunikasi di wilayah tersebut," ujar General Manager Region Network Operations & Productivity Tekomsel Sumbagut, Nurdianto, Rabu (26/11/2025).
Nurdianto menjelaskan bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi putusnya jaringan telekomunikasi di wilayah terdampak banjir. Salah satunya pemadaman listrik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini beberapa titik jaringan transport mengalami dampak bencana serta pemadaman listrik masif terjadi di wilayah tersebut. Hal ini berdampak pada penurunan kualitas jaringan Telkomsel di sejumlah titik tersebut," ujarnya.
Selanjutnya Telkomsel melakukan koordinasi dan melakukan pemulihan. Ia berharap jaringan telekomunikasi di wilayah terdampak bencana dapat tersambung kembali.
"Kami terus berkoordinasi dengan berbagai pihak dan berupaya melakukan percepatan pemulihan jaringan agar pelanggan dapat kembali menikmati layanan komunikasi dengan lancar," pungkasnya.
Jaringan Telekomunikasi Terputus
Kadis Kominfo Tapteng Sonny Juanda Nasution mengatakan bencana banjir dan longsor membuat jaringan telekomunikasi terputus.
"Terganggu semua jaringan Telkomsel Sibolga Tapteng khususnya Pandan sejak jam 11 tadi sampai sekarang belum bisa komunikasi," katanya, melalui pesan singkat, Selasa (25/11)
Akibatnya, pengumpulan data soal banjir dan longsor di wilayah tersebut terganggu. Pihaknya masih mencoba menghimpun data soal banjir dan longsor hingga saat ini.
(astj/astj)











































