Target Pendapatan Pemprov Sumut Turun Rp 875 M, Ini Alasannya

Target Pendapatan Pemprov Sumut Turun Rp 875 M, Ini Alasannya

Ahmad Arfah Fansuri Lubis - detikSumut
Kamis, 06 Nov 2025 01:00 WIB
Gubernur Sumut Bobby Nasution
Foto: Gubernur Sumut Bobby Nasution (Dok. Diskominfo Sumut)
Medan -

Gubernur Sumut (Gubsu) Bobby Nasution menyerahkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2026 ke DPRD Sumut. Dalam kesempatan itu, Bobby menyampaikan lima prioritas pembangunan daerah tahun depan.

Kelima prioritas tersebut meliputi bidang pendidikan, kesehatan, pertanian dan ketahanan pangan, infrastruktur, serta pengembangan berbasis kawasan strategis. Untuk bidang pendidikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut mengalokasikan anggaran sebesar Rp1,285 triliun lebih, bidang kesehatan Rp499 miliar lebih, pertanian dan ketahanan pangan Rp151 miliar lebih, serta infrastruktur Rp1,5 triliun lebih.

"Kebijakan APBD Tahun 2026 diarahkan pada tiga prinsip ilmiah fiskal, yaitu efisiensi anggaran, efektivitas kebijakan yang berorientasi hasil, fokus pada outcome dan impact, bukan sekadar realisasi anggaran, serta kemandirian fiskal untuk mendorong peningkatan PAD. Lewat prinsip tersebut kita merumuskan arah prioritas pembangunan 2026," ujar Bobby Nasution dalam keterangannya, Rabu (5/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, Bobby menyampaikan bahwa target pendapatan Pemprov Sumut tahun 2026 ditetapkan sebesar Rp11,67 triliun, menurun sekitar Rp875,81 miliar (6,98%) dibanding tahun sebelumnya. Penurunan ini disebabkan oleh penyesuaian Transfer ke Daerah (TKD) sekitar Rp1,07 triliun (18,69%). Sementara itu, target Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditetapkan sebesar Rp6,96 triliun, meningkat Rp547,76 miliar dari tahun sebelumnya.

ADVERTISEMENT

Melihat dinamika fiskal tahun depan, Bobby Nasution berharap sinergitas Pemprov Sumut dengan DPRD Sumut semakin baik. Sehingga legislatif dan eksekutif Sumut memiliki cara pandang yang sama untuk mensejahterakan masyarakat Sumut.

"Pembangunan Sumut butuh kolaborasi dan sinergitas eksekutif dan legislatif, DPRD bukan hanya mitra politik, tetapi mitra akuntabilitas publik, oleh karena perlu kesamaan cara pandang, semangat yang kuat dan konsistensi perjuangan bersama untuk Sumut yang unggul, maju dan berkelanjutan," kata Bobby Nasution.




(afb/afb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads