Kapal tanker MT Federal II yang tengah menjalani perbaikan di galangan kapal PT ASL Shipyard Indonesia, Batu Aji, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), dilaporkan kembali terbakar pada dini hari tadi. Salah satu pekerja yang selamat menceritakan detik-detik terjadinya kebakaran.
Sebelum api muncul, disebut bahwa blower udara di dalam tangki sempat mati. Hal itu membuat asap tidak dapat keluar.
"Tadi sempat mati blower angin ke dalam. Jadi nggak ada yang buat asap keluar. Minyak mentah masih ada di dalam, dan kami sedang kerjakan cutting, pakai alat api," kata seorang pekerja yang enggan disebutkan namanya saat ditemui di RS Mutiara Aini, Rabu (15/10/2025).
Pekerja tersebut menuturkan, saat kejadian dirinya berada di bagian atas scaffolding, sedang memasang nozzle baru.
"Aku pas di atas scaffolding, paling atas. Pas lagi pasang nozzle baru, tiba-tiba terasa panas dari bawah. Kami langsung lari menghindari api," ujarnya.
Tak lama setelah itu, pekerja tersebut menyebutkan terjadi ledakan hebat yang membuat api langsung membesar di dalam tangki.
"Setelah meledak, api langsung membesar di dalam tangki. Di dalam masih banyak pekerja, tapi lebih banyak yang selamat," tambahnya.
Sebelumnya, Kapolda Kepri Irjen Asep Safrudin menyebutkan sebanyak 10 pekerja tewas dan 18 orang lainnya masih dalam perawatan medis akibat kebakaran kapal MT Federal II.
"Sementara korban yang sudah diketahui yaitu sebanyak 28 orang. Sepuluh orang di antaranya meninggal dunia, 18 masih dalam perawatan intensif," kata Irjen Asep, Rabu (15/10/2025).
Asep mengatakan, 18 orang korban lainnya saat ini tengah mendapat perawatan intensif di rumah sakit. Para korban dirawat di beberapa rumah sakit berbeda.
Simak Video "Video: Kapal Tanker Terbakar di Galangan Kapal Batam, 10 Orang Tewas"
(mjy/mjy)