Pemain film Titi Kamal memeluk penonton bioskop yang menangis usai menonton screening film Air Mata di Ujung Sajadah 2 di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut). Ia memerankan Aqilla yang berpisah dengan sang anak selama bertahun-tahun.
Di film itu, Aqilla akhirnya bertemu dengan sang anak yang sudah berpisah selama 7 tahun. Namun, ia harus rela anaknya diadopsi sebuah keluarga.
"Banyak sekali pesannya, selain dari karakter aku, mengajarkan arti pentingnya sebuah keluarga. Pengorbanan luar biasa dari seorang ibu demi kebahagiaan anaknya. Keikhlasan dan setelah itu perjuangan ibu untuk melakukan segala hal terbaik untuk anaknya," ungkap Titi Kamal di Medan, Minggu (5/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Titi bercerita bahwa karakternya di sekuel kedua ini lebih emosional. Dia beradu peran dengan Faqih Alaydrus yang berperan sebagai Baskara, anak Aqilla yang diadopsi keluarga lain.
"Aku harus mengingat lagi Aqilla pertama, tapi aku ubah versi dewasanya. Karena sekarang ceritanya tiga tahun setelah Aqilla merelakan Baskara diasuh sama Yunma dan Arif. Aqilla hanya bisa memantau dari media sosial demi menjaga perasaan anaknya, supaya gak bingung Baskaranya. Dari situ ada kedewasaan dari Aqilla," ujarnya.
"Dari film ini kita harap seorang ibu bisa lebih bersyukur untuk menyayangi anaknya, aku sedih kalau ada ibu yang disia-siakan, semoga dengan film ini bisa lebih menyayangi karena keluarga adalah tempat kita mencurahkan kasih sayang," lanjutnya.
Sementara itu, produser film Air Mata di Ujung Sajadah 2 Ronny Irawan mengungkapkan film ini terinspirasi dari cerita temannya yang mengadopsi anak. Ia pun terinspirasi untuk mengisahkan perjuangan seorang ibu yang terpaksa berpisah dengan sang anak.
"Film ini terinspirasi dari kisah teman-teman yang punya anak asuh sebenarnya. Saya pernah dengar sendiri dari pencipta lagu Dawai namanya Hendro, dia punya teman yang mengadopsi anak. Jadi tiap pagi ada perempuan yang berdiri di balik tembok untuk melihat anak yang diadopsi teman saya. Jadi bagaimana seorang ibu yang hanya ingin melihat anaknya bahagia di keluarga lain," pungkasnya.
(dhm/dhm)