Marc Marquez memenangkan balapan utama MotoGP San Marino 2025 di Sirkuit Misano, akhir pekan lalu. Merayakan kemenangan ini, Marquez melakukan selebrasi 'jemur baju' ala Messi.
Selebrasi yang dilakukannya seorang menjadi balasan kepada publik Misano usai dirinya disoraki saat terjatuh di balap sprint hari Sabtu. Dia terjatuh di tikungan ke-15 Sirkuit Misano ketika menjalani balap sprint.
Hal ini terjadi karena Marquez mengalami low side tidak lama setelah menyalip Marco Bezzechi. Motor Marquez terseret keluar lintasan dan gagal melanjutkan balapan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marquez yang terjadi membuat heboh hingga memicu hiruk-pikuk teriakan, sorak-sorai, serta ejekan dari penonton. Sebagian penonton justru 'menikmati' kemalangan yang dialami Marquez itu.
Sorakan itu muncul disebut karena Misano merupakan kandang bagi legenda balap MotoGP, Valentino Rossi. Marquez diketahui adalah rival utama Rossi di akhir karier balapnya.
Reaksi penonton ini juga merupakan sisa-sisa kebencian dari musim 2015, tahun yang masih menghantui para penggemar Rossi. Saat itu Rossi gagal meraih gelar juara dunia MotoGP kedelapan lantaran diberi sanksi setelah dinilai menendang Marquez di MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang.
Seolah tak terpengaruh dengan yang terjadi di balap sprint. Marquez lagi-lagi berhasil mengungguli Bezzecchi dan akhirnya bisa finis pertama. Dia pun merayakan kemenangan dengan penuh gaya di hadapan publik Misano yang mengejeknya kemarin.
"Hari ini saya punya 'api membara' di dalam diri saya. Setelah kesalahan kemarin (di sprint), saya selalu berusaha membalas dengan cara terbaik. Dan balasan terbaik adalah memenangkan perlombaan," ungkap The Baby Alien dikutip detikOto dari Crash.
Artikel ini sudah tayang di detikOto, baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Jack Miller Bakal Bergabung ke Pramac Yamaha |
(afb/afb)