Kabar gembira bagi para calon mahasiswa Indonesia! Kementerian Agama (Kemenag) kembali membuka program Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah untuk tahun 2025. Program ini menjadi angin segar bagi siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang Perguruan Tinggi Keagamaan (PTK).
Serupa dengan KIP Kuliah yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek), beasiswa ini bertujuan untuk membuka akses pendidikan tinggi yang lebih luas dan merata bagi seluruh anak bangsa.
Kuota dan Anggaran Fantastis untuk Mahasiswa Berprestasi
Pada tahun 2025, Kemenag telah menyiapkan anggaran besar untuk mendukung pendidikan 25.964 mahasiswa di berbagai Perguruan Tinggi Keagamaan (PTK) di seluruh Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Total anggaran yang disalurkan sebanyak Rp171.362.400.000 untuk mahasiswa PTK binaan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Bimas Kristen, Bimas Katolik, Bimas Hindu, dan Bimas Buddha," ungkap Kepala Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Keagamaan (Puspenma) Kemenag, Ruchman Basori, dikutip dari laman Kemenag, Rabu (10/9/2025).
Kuota penerima beasiswa ini terbagi secara rinci sebagai berikut:
- 21.490 mahasiswa untuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) negeri dan swasta.
- 2.537 mahasiswa untuk PTK binaan Ditjen Bimas Kristen.
- 855 mahasiswa untuk PTK binaan Ditjen Bimas Hindu.
- 770 mahasiswa untuk PTK binaan Ditjen Bimas Katolik.
- 320 mahasiswa untuk PTK binaan Ditjen Bimas Buddha.
Program ini merupakan kelanjutan dari komitmen Kemenag dalam mendukung pendidikan tinggi, yang telah dimulai sejak era Bidikmisi pada tahun 2015 dan bertransformasi menjadi KIP Kuliah. Mulai tahun 2025, pengelolaan program ini akan ditangani secara terpusat oleh Puspenma Kemenag untuk memastikan penyaluran yang lebih sistematis, akuntabel, dan tepat sasaran.
Jadwal Pendaftaran KIP Kuliah Kemenag 2025
Penting untuk dicatat bahwa jadwal pendaftaran KIP Kuliah Kemenag 2025 berbeda-beda di setiap kampus. Calon mahasiswa diimbau untuk proaktif mencari informasi langsung dari Perguruan Tinggi Keagamaan tujuan.
Sebagai gambaran, berikut contoh jadwal pendaftaran di beberapa PTKI:
- UIN Sunan Gunung Djati, Bandung: 2-11 September 2025
- UIN Sultan Thaha Jambi: 4-21 September 2025
Oleh karena itu, segera kunjungi situs web resmi atau hubungi bagian kemahasiswaan PTK pilihan detikers untuk mendapatkan informasi jadwal pendaftaran yang akurat.
Syarat Utama Mendaftar KIP Kuliah Kemenag 2025
Siapa saja yang berhak mendaftar program beasiswa ini? Melansir Petunjuk Teknis Program Kartu Indonesia Pintar Kuliah On Going Pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Tahun Anggaran 2025, berikut adalah persyaratan utama bagi calon penerima:
1. Merupakan mahasiswa baru angkatan 2025 lulusan MA/MAK/Diniyah Formal/SMA/sederajat.
2. Memiliki keterbatasan ekonomi namun tetap menunjukkan potensi akademik yang baik. Kondisi ekonomi ini dibuktikan dengan salah satu dari dokumen berikut:
- Kepemilikan Kartu Indonesia Pintar (KIP).
- Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
- Bagi yang tidak memiliki kartu di atas, dapat melampirkan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dengan ketentuan pendapatan kotor gabungan orang tua/wali maksimal Rp 4.000.000 per bulan atau pendapatan per anggota keluarga maksimal Rp 750.000 per bulan.
3. Tidak terlibat dalam organisasi atau kegiatan yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945. Hal ini dibuktikan dengan penandatanganan pakta integritas.
4. Bersedia untuk tidak menikah selama masa studi dan menerima program KIP Kuliah.
Berkas Wajib yang Harus Disiapkan
Untuk kelancaran proses pendaftaran, pastikan detikers telah menyiapkan dokumen-dokumen berikut. Berdasarkan contoh dari UIN Sunan Gunung Djati, berkas yang umumnya dibutuhkan adalah:
- Fotokopi KIP/Kartu PKH/KKS/bukti terdaftar di DTKS/SKTM.
- Surat Keterangan Penghasilan Orang Tua dari instansi terkait atau kelurahan.
- Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) mahasiswa dan orang tua.
- Fotokopi Kartu Keluarga (KK).
- Fotokopi bukti pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) terbaru.
- Bukti pembayaran tagihan listrik bulan terakhir.
- Foto kondisi rumah (tampak depan, ruang keluarga, dan dapur).
- Fotokopi ijazah dan transkrip nilai yang telah dilegalisir.
- Fotokopi sertifikat atau bukti prestasi akademik dan non-akademik (jika ada).
- Surat keterangan kematian orang tua (bagi yang yatim/piatu, bersifat opsional).
Keputusan akhir mengenai penerima beasiswa akan ditentukan oleh masing-masing perguruan tinggi.
Tertarik untuk meraih mimpi mengenyam pendidikan tinggi tanpa terkendala biaya? Segera persiapkan diri dan lengkapi persyaratannya. Kunjungi laman resmi PTK impianmu dan daftarkan diri pada program KIP Kuliah Kemenag 2025!
(dhm/dhm)