3 Pekerja Tewas Tertimpa Longsor di Tambang Batu Padas Asahan

3 Pekerja Tewas Tertimpa Longsor di Tambang Batu Padas Asahan

Kartika Sari - detikSumut
Sabtu, 06 Sep 2025 10:30 WIB
Pihak kepolisian melakukan olah TKP di sekitaran tambang Asahan. (Istimewa)
Foto: Pihak kepolisian melakukan olah TKP di sekitaran tambang Asahan. (Istimewa)
Asahan -

Tiga orang pekerja tambang di Asahan tewas tertimpa longsor. Kejadian tersebut terjadi saat pekerja melakukan pemindahan batu ke truk.

Peristiwa ini terjadi di lokasi penambangan batu padas yang berada di Dusun I Desa Marjanji Aceh, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan, Jumat (5/9/2025) sekitar pukul 11.30 WIB.

Kapolres Asahan AKBP REvi Nurvelani menjelaskan, dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, peristiwa itu bermula saat para pekerja melakukan aktivitas memindahkan batu padas ke dalam truk Colt Diesel BK 8964 LV menggunakan palu/godam. Tiba-tiba, tebing batu padas mengalami longsor dan menimpa para pekerja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Peristiwa itu mengakibatkan tiga orang pekerja meninggal dunia dan satu orang lainnya mengalami luka-luka," ungkap Revi, Sabtu (6/9).

Adapun identitas korban meninggal tersebut yakni Rijal Siagian (42), Sarpin (52), dan Sahroni Siahaan alias Konit (40).

ADVERTISEMENT

Sementara satu korban lainnya, Edianto (40) mengalami luka-luka dan sudah mendapat perawatan di Puskesmas Aek Songsongan sebelum dirujuk ke RSUD Abdul Manan Simatupang Kisaran.

"Dari hasil pemeriksaan medis, ketiga korban meninggal mengalami luka parah di bagian kepala dan memar di sekujur tubuh. Jenazah para korban kemudian disemayamkan di rumah duka masing-masing," tutur Revi.

Polisi juga telah mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian, di antaranya dua buah palu/godam, batu yang masih berlumuran darah, serta satu unit truk Colt Diesel BK 8964 LV.

Revi mengatakan pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tersebut.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Unit IV Tipidter Sat Reskrim Polres Asahan untuk mendalami peristiwa ini, termasuk memintai keterangan saksi-saksi serta pihak penanggung jawab tambang," ucapnya.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads