4 Cara untuk Menambal Keramik yang Pecah, Yuk Dicoba!

4 Cara untuk Menambal Keramik yang Pecah, Yuk Dicoba!

Sekar Aqillah Indraswari - detikSumut
Senin, 04 Agu 2025 09:00 WIB
Mans hand finger pointing to the cracked tile on the floor. Building problems and solutions concept.
Ilustrasi. (Foto: Getty Images/iStockphoto/FotoDuets).
Jakarta -

Keramik merupakan salah satu jenis pelindung lantai yang punya ketahanan cukup tangguh. Namun, jika pemasangannya tidak dilakukan dengan seksama, permukaannya dapat mengalami pecah atau retak.

Kondisi keramik lantai yang telah pecah atau retak agak sulit diperbaiki lantaran tidak mudah untuk dibongkar. Oleh karena itu, harus ada cara lain yang lebih efektif untuk memperbaiki keramik lantai yang pecah.

Salah satunya adalah dengan cara ditambal apabila bagian pecahannya masih berada di tempat atau retakannya tak begitu dalam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip detikProperti dari Family Handyman, berikut cara menambal keramik lantai yang pecah.

Cara Menambal Keramik Lantai yang Pecah

1. Bersihkan Permukaan Keramik yang Pecah

ADVERTISEMENT

Mulailah dengan membersihkan area yang bakal diperbaiki. Hal tersebut penting terutama bila retakan sudah ada cukup lama dan kotor. Untuk retakan yang terkelupas atau tajam, amplas terlebih dahulu dengan amplas halus.

Cara membersihkannya bisa dilakukan dengan sikat yang lembap dan lembut serta sabun cuci piring. Apabila ada genangan air, keringkan memakai tisu kertas. Setelah area itu bersih dan kering, keramik siap untuk ditambal.

2. Tambahkan Nat

Untuk ubin yang berwarna-warni dengan permukaan yang tak mengkilap, cara menyamarkan retakan atau pecahannya bisa dengan menambal memakai nat. Hasilnya nanti permukaannya akan mulus. Nat yang digunakan harus mempunyai warna yang sama atau mendekati dengan warna keramik yang pecah atau retak.

Biarkan nat mengering. Biasanya membutuhkan waktu 20-30 menit. Bersihkan sisa residu dengan spons nat.

3. Cat

Sebenarnya cat bukan solusi permanen untuk mengatasi pecahan pada ubin. Cara ini hanya dapat digunakan untuk retakan pada ubin yang kondisinya tak begitu dalam.

Pilih cat berbahan dasar air yang sesuai dengan warna ubin atau beli cat khusus ubin keramik. Oleskan cat ke area keramik yang rusak memakai kuas.

Pastikan cat mengisi rongga yang ada di keramik. Usai cat mengering, aplikasikan lapisan akrilik bening berbahan dasar air agar menutupi rongganya. Lalu, pilih hasil akhir permukaan yang sesuai, seperti matte, satin, atau gloss.

4. Cat Epoksi

Untuk retak yang cukup dalam, detikers dapat memakai cat epoksi. Caranya yaitu dengan mengisi retakan atau serpihan. Terus tuang cat poksi dan pengampelas hingga area yang rusak rata dengan permukaan ubin. Terakhir, cat dan finishing area yang baru diperbaiki tersebut.




(dhm/dhm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads