.webp)
Sedekah subuh merupakan salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan setelah menunaikan salat Subuh. Amalan ini diyakini memiliki keistimewaan dalam membuka pintu rezeki bagi pelakunya. Keutamaannya juga semakin besar karena dilakukan pada waktu yang penuh keberkahan, yaitu di awal pagi.
Disebut sebagai amalan istimewa, karena setiap orang yang bersedekah subuh akan didoakan langsung oleh para malaikat. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda:
"Setiap awal pagi saat matahari terbit, Allah menurunkan dua malaikat ke bumi. Lalu salah satu berkata, 'Ya Allah, berilah karunia orang yang menginfakkan hartanya. Ganti kepada orang yang membelanjakan hartanya karena Allah', malaikat yang satu berkata, 'Ya Allah, binasakanlah orang-orang yang bakhil." (HR Bukhari dan Muslim)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Niat dalam Bersedekah Subuh
Sebelum melaksanakan sedekah subuh, disunnahkan untuk membaca niat. Niat ini menunjukkan tujuan utama bersedekah, yaitu untuk mendekatkan diri kepada Allah, menghindari murka-Nya dan api neraka, menyambung silaturahmi, menolong yang membutuhkan, meneladani Nabi Muhammad SAW, dan mengalahkan hawa nafsu serta godaan setan.
Berikut bacaannya yang dikutip dari buku Ajaibnya Bangun Pagi, Subuh, Dhuha & Mengaji di Pagi Hari oleh Muhammad Ainur Rasyid dilansir detikHikmah.
نَوَيْتُ التَّقَرُّبَ اِلَى اللهِ تَعَالَى وَاتِّقَاءَ غَضَبِ الرَّبِّ جل جلاله وَاتِّقَاءَ نَارِ جَهَنَّمَ وّالتَّرَحُّمَ عَلَى الاخْوَانِ وَصِلَةَ الرَّحِمِ وَمُعَاوَنَةَ الضُّعَفَاءِ وَمُتَابَعَةَ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم وَاِدْخَالَ السُّرُوْرِ عَلَى اْلاِخْوَانِ وَدَفْعِ البَلاَءِ عَنْهُ وَعَنْ سَائِرِ اْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلاِنْفاَقَ مِمَّا رَزَقَهُ الله وَقَهْرَ النَّفْسِ وَالشَّيْطَانِ
ADVERTISEMENT
Nawaitut taqoruba ilallahi ta'ala wattiqoaa ghadlabir rabbi jalla jalaluhu wattiqoa nari jahannama wattarakhkhuma 'ala ikhwani wa shilatur rahimi wa mu'awanatadh dlu'afai wa mutaba'atan nabiyyi shallallahu 'alaihi wa sallama wa idkholas sururi 'alal ikhwani wa daf'il balai 'anhu wa 'an sairil muslimina wal infaqo mimma razaqohullahu wa qohran nafsi wasy syaithoni.
Artinya: "Aku niat (bersedekah) untuk mendekatkan diri kepada Allah, menghindari murka Tuhan, menghindari api neraka jahannam, berbelas kasih kepada saudara dan menyambung silaturrahmi, membantu orang-orang yang lemah, mengikuti Nabi Saw, memasukkan kebahagiaan pada saudara, menolak turunnya dari mereka dan semua kaum muslimin, menafkahkan rizki yang diberikan oleh Allah, dan untuk mengalahkan nafsu dan setan."
Cara Melakukan Sedekah Subuh
Sedekah subuh bisa dilakukan dengan berbagai cara yang fleksibel, sesuai dengan kondisi masing-masing. Berikut beberapa contohnya:
- Pria dapat mengisi kotak amal di masjid saat salat Subuh berjamaah.
- Wanita bisa menitipkan sedekahnya kepada suami, anak, atau keluarga yang salat di masjid.
- Mengirim bantuan melalui transfer ke rekening kerabat, tetangga, atau lembaga sosial setelah Subuh.
- Memberi makanan kepada tetangga, pondok pesantren, atau panti asuhan di waktu pagi.
- Mengantar langsung bantuan kepada yang membutuhkan.
- Berdoa setelah memberi sedekah dan melakukan perenungan atas nikmat Allah.
Doa Setelah Sedekah Subuh
Setelah bersedekah, dianjurkan membaca doa:
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
Rabbana taqabbal minna innaka Antas-Sami'ul-'Alim
Artinya: "Ya Tuhan kami, terimalah amalan kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
Keutamaan Sedekah Subuh
Berikut adalah beberapa keistimewaan dari amalan ini menurut buku Shalat Subuh dan Shalat Dhuha yang ditulis Muhammad Khalid:
1. Pembuka Rezeki
Sedekah subuh diyakini sebagai salah satu cara untuk menarik rezeki. Orang yang dermawan akan mendapatkan balasan dari Allah dalam bentuk rezeki yang berlipat-lipat.
2. Didoakan Malaikat
Setiap subuh, malaikat mendoakan kebaikan bagi orang yang bersedekah dan mendoakan kebinasaan bagi yang kikir.
Sebagaimana hadis dari Abu Hurairah RA, Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Tidak ada satu Subuh pun yang dialami hamba-hamba Allah kecuali turun kepada mereka dua malaikat. Salah satu di antara keduanya berdoa: "Ya Allah, berilah ganti bagi orang yang berinfak", sedangkan yang satu lagi berdoa, "Ya Allah, berilah kerusakan bagi orang yang menahan (hartanya)." (HR Bukhari)
3. Mendapat Ridha Allah
Allah menjanjikan pahala berlipat bagi mereka yang menafkahkan hartanya di jalan-Nya dengan ikhlas, seperti disebut dalam Al-Baqarah ayat 245.
مَّن ذَا ٱلَّذِى يُقْرِضُ ٱللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَٰعِفَهُۥ لَهُۥٓ أَضْعَافًا كَثِيرَةً ۚ وَٱللَّهُ يَقْبِضُ وَيَبْصُۜطُ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
Artinya: "Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipatgandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan."
4. Doanya Lebih Mustajab
Waktu Subuh adalah momen mustajab untuk berdoa. Ditambah dengan sedekah, doa yang dipanjatkan insyaallah lebih mudah dikabulkan.
Wallahu a'lam.
(nkm/nkm)
