Belakangan ini, lini masa media sosial seperti X (dulu Twitter) dan TikTok diramaikan oleh sebuah fenomena baru yang disebut "tren S Line". Banyak warganet mengunggah foto dengan coretan garis merah di atas kepala mereka, membuat banyak orang penasaran.
Banyak yang mengira S Line adalah istilah gaul baru dari Gen Alpha seperti mewing atau rizz. Namun, anggapan itu keliru. Fenomena viral ini sebenarnya berasal dari sebuah drama Korea (drakor) terbaru yang sedang hangat diperbincangkan.
Lalu, apa sebenarnya drama S Line dan apa arti garis merah yang menjadi tren tersebut? Yuk cari tahu jawabannya di sini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu Drama Korea S Line?
S Line adalah judul drama Korea terbaru bergenre thriller fantasi dengan premis cerita yang sangat unik dan provokatif. Drakor ini diadaptasi dari webtoon populer berjudul sama karya komikus Kkomabi, yang sebelumnya sukses dengan karya Murderer O Nangam (diadaptasi Netflix menjadi A Killer Paradox).
Cerita S Line yang tak biasa inilah yang membuatnya cepat menjadi booming dan memicu tren di kalangan pencinta drakor, termasuk di Indonesia.
Asal-usul dan Arti Tren Garis Merah di Atas Kepala
Tren mengunggah foto dengan garis merah di atas kepala adalah bentuk "cosplay" atau peniruan dari konsep utama dalam drama S Line. Dalam dunia drama ini, sebuah fenomena misterius muncul di mana garis merah (disebut S Line) tiba-tiba terlihat di atas kepala setiap orang.
Makna dari garis merah ini cukup mengejutkan. Dikutip dari The JoongAng, garis merah tersebut menandakan jumlah orang yang pernah menjalin hubungan badan dengan si pemilik garis.
Garis ini bersifat dinamis; jika salah satu pasangan seksual seseorang meninggal dunia, maka satu garis merah di atas kepalanya akan menghilang. Konsep ini secara gamblang memperlihatkan sisi tergelap dan rahasia kehidupan pribadi manusia yang selama ini tersembunyi.
Sinopsis Cerita Drama S Line
Serial ini dibuka dengan narasi tokoh Hyun Heup (diperankan oleh Arin 'Oh My Girl'). Sejak lahir, ia memiliki kemampuan melihat garis S milik orang lain dengan bantuan kacamata khusus. Ia percaya bahwa kemampuan anehnya ini adalah kutukan yang membawa tragedi bagi keluarganya, sehingga ia memilih untuk mengurung diri.
Konflik memanas ketika Hyun Heup menyaksikan insiden kekerasan yang ia yakini berhubungan dengan garis S. Di sisi lain, seorang siswi bernama Sun Ah (Lee Eun Saem) menemukan kacamata serupa. Ia mulai menggunakan kekuatan itu untuk melihat koneksi rahasia di antara teman-teman sekolahnya, termasuk para perundung yang mengganggunya.
Drama ini juga dibintangi oleh aktor dan aktris papan atas seperti Lee Soo Hyuk sebagai Ji Woo dan Lee Da Hee sebagai Gyu Jin.
Fakta Menarik dan Prestasi S Line
Popularitas S Line tidak hanya didorong oleh ceritanya yang unik, tetapi juga oleh prestasinya yang membanggakan. Jauh sebelum tayang secara resmi, drama ini telah mencuri perhatian dunia.
Menang di Cannes
S Line berhasil memenangkan penghargaan Musik Orisinal Terbaik di ajang Festival Seri Internasional Cannes (Canneseries) ke-8. Ini adalah pencapaian bersejarah bagi drama Korea.
Viral di TikTok
Klip dan cuplikan adegan dari drama ini menyebar luas di TikTok, ditonton jutaan kali dan memicu rasa penasaran global.
Pujian Media Internasional
Media hiburan sekelas Deadline memuji S Line sebagai drama yang kuat dalam memadukan unsur seksualitas, thriller, dan kriminalitas.
Jadwal Tayang dan Cara Nonton S Line
Bagi detikers yang penasaran, drama S Line sudah mulai tayang sejak 11 Juli 2025.
- Platform Streaming: Wavve (platform streaming asli Korea). Kamu bisa mengunduh aplikasi Wavve melalui Google Play Store atau App Store.
- Jumlah Episode: 6 episode.
- Jadwal Tayang: Setiap hari Jumat, tayang 2 episode sekaligus pada tanggal 11, 18, dan 25 Juli 2025.
Kini detikers sudah tahu, kan apa itu S Line yang sedang viral. Bukan sekadar istilah gaul, S Line adalah sebuah drama provokatif yang mengajak penontonnya untuk merenungkan kembali arti privasi dan hubungan antarmanusia di era modern. Jadi, jangan sembarangan mengikuti tren ya! Semoga bermanfaat!
(astj/astj)