Antrean BBM Jenis Solar Mengular di SPBU Pekanbaru

Riau

Antrean BBM Jenis Solar Mengular di SPBU Pekanbaru

Raja Adil Siregar - detikSumut
Senin, 14 Jul 2025 12:16 WIB
Antrean kendaraan mengisi BBM jenis solar di salah satu SPBU Pekanbaru, Riau. (Raja Adil Siregar/detikSumut)
Foto: Antrean kendaraan mengisi BBM jenis solar di salah satu SPBU Pekanbaru, Riau. (Raja Adil Siregar/detikSumut)
Pekanbaru - Antrean panjang bahan bakar minyak (BBM) jenis solar kembali terjadi di Kota Pekanbaru, Riau. Bahkan, antrean mengular dari sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Pantauan detikSumut, Senin (14/7/2025), antrean terjadi di 2 SPBU Jalan SM Amin, Jalan Darma Bakti, Jalan Hang Tuah hingga Jalan Seokarno-Hatta. Termasuk Jalan Durian dan Jalan Arifin Achmad.

Antrean tidak hanya 5-10 kendaraan. Tetapi mengular hingga mengelilingi lokasi SPBU sejak beberapa hari terakhir ini meskipun stok bahan bakar solar selalu tersedia tiap hari.

"Setiap hari tersedia solar. Enggak tahu ini bisa ngantri terus," ujar seorang petugas di Pekanbaru, Senin (14/7).

Bahkan, antrean terjadi hanya di pengisian BBM jenis solar subsidi saja. Sedangkan stasiun pengisian bahan bakar lain seperti pertalite lancar.

Seorang pengendara, Heru mengaku harus mengantre hingga berjam-jam untuk mendapat bahan bakar solar. Bahkan, kadang bahan bakar sering habis.

"Udah hampir 2 minggu ini antri solar. Jadi kadang harus malam, itu juga suka habis," kata Heru.

Heru mengaku beberapa kali antre, bahkan harus keliling SPBU demi dapat bahan bakar solar.

"Beberapa kali harus keliling kita cari solar. Itupun kadang tidak dapat karena rata-rata sudah habis, masuk lagi sore atau malam," katanya.

Sementara pengendara lain, Imam terpaksa harus memetakan jam-jam tertentu saat isi bahan bakar. Hal ini, setelah beberapa kali tak dapat bahan bakar.

"Sudah capek antri, tiba-tiba habis. Itu yang bikin kesal dan heran juga kita kok tiap hari antri," katanya.

Imam mengaku banyak bahan bakar jenis solar dijual di pinggir jalan SM Amin arah Jalan Riau. Namun ia khawatir BBM jenis solar yang dijual itu kualitasnya jelek.

"Di jalan banyak dijual, tetapi kita tidak tahu itu bagus atau minyak Jambi (minyak solar sulingan). Takut mau beli eceran," tegasnya.




(ras/mjy)


Hide Ads