Konsumsi gula yang berlebihan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, termasuk obesitas, diabetes tipe 2, dan masalah jantung. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami berapa banyak gula yang sebaiknya dikonsumsi setiap hari agar tetap menjaga kesehatan tubuh.
Apa Itu Gula yang Dimaksud?
Gula yang dimaksud dalam konteks ini adalah gula tambahan (added sugars) yang ditambahkan dalam makanan atau minuman selama proses pengolahan, bukan gula alami yang terkandung dalam buah-buahan atau produk susu. Gula tambahan dapat ditemukan dalam banyak makanan olahan, seperti minuman manis, kue, permen, dan camilan lainnya.
Rekomendasi Konsumsi Gula Maksimal
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan American Heart Association (AHA) telah menetapkan pedoman mengenai konsumsi gula tambahan yang disarankan. Berikut adalah rekomendasi konsumsi gula maksimal berdasarkan panduan tersebut:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. World Health Organization (WHO)
WHO merekomendasikan agar konsumsi gula tambahan tidak lebih dari 10% dari total kalori harian kita. Idealnya, untuk manfaat kesehatan yang lebih besar, konsumsi gula tambahan dapat dikurangi menjadi 5% dari total kalori harian.
- Untuk orang dewasa dengan kebutuhan kalori sekitar 2.000 kalori per hari, ini berarti maksimal konsumsi gula adalah sekitar 50 gram (sekitar 12 sendok teh).
- Untuk pencapaian yang lebih optimal dalam menjaga kesehatan, disarankan mengonsumsi gula hanya sekitar 25 gram (sekitar 6 sendok teh) per hari.
2. American Heart Association (AHA)
AHA memberikan rekomendasi yang lebih ketat, yakni:
- Untuk wanita: Maksimal 100 kalori per hari dari gula tambahan, setara dengan sekitar 25 gram (6 sendok teh).
- Untuk pria: Maksimal 150 kalori per hari dari gula tambahan, setara dengan sekitar 37,5 gram (9 sendok teh).
Bahaya Konsumsi Gula Berlebihan
Mengkonsumsi gula dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan jangka panjang, antara lain:
- Obesitas: Gula memberikan kalori kosong tanpa memberikan nilai gizi yang berarti. Kalori berlebih ini dapat menyebabkan penambahan berat badan yang tidak sehat.
- Diabetes Tipe 2: Konsumsi gula yang berlebihan dapat mengganggu keseimbangan gula darah dan meningkatkan risiko resistensi insulin, yang akhirnya dapat menyebabkan diabetes tipe 2.
- Masalah Kesehatan Jantung: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebih berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, karena gula dapat meningkatkan kadar trigliserida dan tekanan darah.
- Kerusakan Gigi: Gula juga berkontribusi pada pembentukan plak gigi yang dapat menyebabkan kerusakan gigi dan gusi.
Cara Mengurangi Konsumsi Gula
- Pilih Makanan dan Minuman Tanpa Gula Tambahan
Pilih makanan segar dan alami seperti buah-buahan, sayuran, dan produk susu tanpa pemanis tambahan.
- Baca Label Kemasan
Periksa label kemasan makanan untuk mengetahui kandungan gula tambahan. Pilih produk yang rendah atau tanpa tambahan gula.
- Kurangi Minuman Manis
Gantilah minuman manis dengan air putih, air infus, atau teh tanpa gula untuk mengurangi asupan gula tambahan.
- Pilih Makanan Utuh
Konsumsi makanan utuh yang tidak melalui proses pengolahan tinggi. Makanan utuh cenderung lebih rendah gula dan lebih bergizi.
- Masak Sendiri
Dengan memasak makanan sendiri, Anda dapat mengontrol jumlah gula yang ditambahkan.
(afb/afb)