Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap SMS penipuan yang seolah berasal dari operator resmi, padahal dikirim melalui Base Transceiver Station (BTS) palsu. SMS tersebut mengandung tautan berbahaya yang mengarahkan penerima ke situs penipuan (phising).
"Tautan phising akan meminta informasi rahasia seperti nomor kartu kredit dan kode OTP untuk membobol akunmu," tulis unggahan di Instagram resmi @kontak157, dikutip Rabu (2/4/2025).
Contoh Penipuan Menggunakan BTS Palsu
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pelanggan yang terhormat: Bank BCL mengingatkan Anda bahwa rekening poin Anda saat ini (15,250 poin) akan habis masa berlakunya dalam tiga hari kerja. Harap segera tukarkan poin Anda https://BCL-co.xyz/idn".
OJK mengingatkan agar masyarakat tidak sembarangan mengklik tautan yang mencurigakan. Kewaspadaan sangat penting karena keamanan data berada di tangan masing-masing individu.
"Terlihat meyakinkan, tetapi sebenarnya palsu. Tetaplah menjaga dan melindungi data pribadimu agar tidak menjadi korban," imbau OJK.
(nkm/nkm)