Seorang sopir bus berinisial WS, Warga Kemacamatan Cikideng, Sukabumi, Jawa Barat dikeroyok sejumlah pengendara lain di Muara Enim, Sumatera Selatan. Pengeroyokan itu dipicu kendaraan yang bersenggolan.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Lintas Prabumulih-Muaraenim tepat di Desa Lubuk Raman, Kecamatan Rambang Niru, Muara Enim, Kamis (27/3/2025) sekitar pukul 15.30 WIB.
Kasat Reskrim Polres Muara Enim AKP Yogie Sugama Hasyim menjelaskan, awalnya korban melintas di TKP dan tidak sengaja menyenggol mobil Triton dengan nomor polisi BG 8120 DS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban merupakan sopir bus Lorena melaju dari arah Muara Enim menuju kota Prabumulih, sesampainya di TKP korban menyalip mobil Mitsubishi Triton BG 8120 DS lalu tidak dapat dan menyenggol mobil triton tersebut," katanya dilansir detikSumbagsel, Jumat (28/3/2025).
Pengemudi mobil Triton itu pun tak terima mobilnya tersenggol lalu memberhentikan bus yang dikendarai korban. Korban lalu turun dari bus dan sempat terjadi cekcok hingga kemudian terjadi pengeroyokan.
"Korban saat itu turun dan terjadi perdebatan antara sopir Bus Lorena dan sopir mobil Triton. Kemudian pelaku ada empat orang, secara bersama-sama melakukan kekerasan pemukulan terhadap korban dengan menggunakan tangan kosong yang mengakibatkan korban mengalami luka robek di kening sebelah kanan dengan 8 jahitan," ungkapnya.
Usai kejadian itu, korban WS sudah membuat laporan ke Polsek Rambang Daku. Laporan itu kini ditindaklanjuti Satreskrim Polres Muana Enim.
"Ya kita masih melakukan pencarian terhadap pelaku, laporan korban sudah kita terima," ujarnya.
(nkm/nkm)