Berkah tak terduga menghampiri warga Kelurahan Terusan, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat (Kalbar). Secara mengejutkan, ikan Tapah seberat 75 kilogram terjerat di pukat warga.
Peristiwa ini disaksikan oleh Abdi, warga Terusan. Ia menceritakan bahwa awalnya ia sedang mencuci sepeda motor di tepi sungai dekat rumah makan Uska Jaya Makmur (UJM).
Lalu, ia tiba-tiba mendengar ada suara riuh. Karena penasaran, ia pun mengeceknya dan ternyata ada ikan besar tersangkut di pukat warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya lagi cuci motor di pinggir sungai tiba-tiba mendengar ada suara riuh. Saya penasaran, setelah saya lihat, ternyata ada ikan besar yang tersangkut di pukat jaring milik warga," kata Abdi, Sabtu (22/3/2025), melansir detikKalimantan.
Abdi bersama warga lalu berinisiatif untuk melepaskan ikan tersebut dari gumpalan pukat ikan. Tetapi karena ikan terlalu besar, mereka kesulitan untuk mengangkatnya ke atas daratan.
"Ikan ini berhasil kami angkat ke daratan, dengan bersusah payah karena badannya licin. Setelah ditimbang beratnya mencapai 75 kilogram," paparnya.
Warga lainnya berdatangan untuk melihat ikan predator yang sering terlihat muncul di Sungai Mempawah. Ikan ini kemudian dibagi-bagikan kepada warga yang membantu menangkap atau melepaskan dari pukat.
Sementara itu, Roby, pemilik keramba Uska Jaya Makmur (UJM), menceritakan kemunculan ikan Tapah berukuran besar ini. Ikan tersebut memang sudah kerap terlihat di sekitar keramba miliknya.
"Ikan Tapah berukuran sangat besar pernah menabrak blong keramba dan getarannya terasa saat saya berada di atas keramba. Saya juga pernah mancing dapat ikat Tapah seberat 50 kilogram," katanya.
Ikan Tapah biasa dikenal dengan Wallago. Adalah genus beberapa ikan berkumis dalam famili siluridae pemakan daging berukuran besar dari Asia tropika. Sampai saat ini tercatat ada lima jenis anggotanya, dengan jenis yang paling umum adalah tapah asia.
(dhm/dhm)