Dodi Robert Ngaku Dicekik-Ditendang David Roni saat Berkelahi di DPRD Medan

Dodi Robert Ngaku Dicekik-Ditendang David Roni saat Berkelahi di DPRD Medan

Nizar Aldi - detikSumut
Kamis, 20 Mar 2025 12:38 WIB
Anggota DPRD Medan Dodi Robert Simangunsong. (Dok. Istimewa)
Foto: Anggota DPRD Medan Dodi Robert Simangunsong. (Dok. Istimewa)
Medan -

Anggota DPRD Medan Dodi Robert Simangunsong buka suara setelah terlibat keributan dengan koleganya David Roni Ganda Sinaga di kamar mandi gedung DPRD Medan. Dodi mengaku sempat dicekik dan ditendang David saat kejadian itu.

Mulanya Dodi mengaku pergi ke kamar mandi setelah mengikuti rapat di Komisi III. Ia tak tahu kalau David juga ada di sana.

"Kejadiannya, dia ke kamar mandi. Saya tidak tahu dia di kamar mandi, begitu saya lihat saya ingatkan kembali tentang itu, tentang penyebutan nama staf. Udah sering saya ingatkan itu baik di komisi ataupun sidak, waktu satu mobil, pernah kami sidak pakai mobil dinas DPRD," ujarnya saat dihubungi, Kamis (20/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di kamar mandi, Dodi kembali mengingatkan David untuk tidak lagi memanggil Dodi Tambunan, salah seorang staf di DPRD dengan sebutan Dodi. Ia meminta David cukup memanggil dengan Tambunan agar tidak sama dengannya.

"Karena saya ingatkan dia nggak terima, dia nggak terima 'tunggu ya kata dia', karena lagi buang air kecil," tuturnya.

ADVERTISEMENT

"Posisi di wastafel toilet, jadi dia nggak terima (diingatkan), langsung adu kepala, adu jidat, keluar makian kasar dia. Dia maki saya setelah laga jidat itu, jadi keluar bahasa ku kan, jadi didorong dia, dia dorong pegang leher, dua tangan kayak mencekik, satpam menghalangi saya, 'jangan lapor-lapor LP ya' dia ngomong itu," lanjut dia.

Saat kejadian Dodi mengaku dipegangi oleh satpam DPRD Medan yang mencoba melerai. Momen itu disebut Dodi dimanfaatkan David untuk menendang dirinya.

"Saya dipegang satpam jadi ditendang dia lah. Selain dicekik, ditendang juga, saya nggak bisa balas karena dipegangi satpam, dia bebas menendang saya karena dipegang satpam, sekali (ditendang) yang kena," katanya.

Karena dipegangi satpam, Dodi mengaku tidak bisa membalas perbuatan David kepadanya. Di sisi lain, ia mengaku sudah berkomunikasi dengan Badan Kehormatan terkait masalah ini.

"Dipanggil BKD hari Senin, semoga hasilnya memuaskan," ucapnya.

Sebelumnya, anggota DPRD Medan David Roni Ganda Sinaga mengakui telah menendang Dodi Robert Simangunsong. Hal itu dilakukannya lantaran kesal dimaki-maki Dodi.

David menjelaskan awal mula kejadian tersebut versinya.

"Jadi itu ceritanya, setelah habis rapat di Komisi 3 saya ke kamar mandi, pada saat saya di kamar mandi tiba-tiba didatangi Dodi dengan nada keras dan dengan gaya mau ngajak berkelahi," kata David Roni Ganda Sinaga kepada detikSumut, Rabu (19/3)

David menjelaskan saat itu, Dodi menuding dirinya banyak gaya. Kemudian Dodi disebut meminta agar David jangan memanggil-manggil nama staf Komisi 3 yang sama dengan namanya.

"Dia bilang 'kau apa maksud kau? Kok banyak kali gaya kau'. 'Gaya apa bos?' ku bilang gitukan. 'Kau kurang-kurangi gaya kau, jangan banyak kali gaya kau, kau udah ku bilang jangan kau panggil-panggil nama Dodi ya, kau panggil-panggil terus nama Dodi', 'urusan mu apa' ku bilang," ucapnya.

"Ada staf kami di Komisi 3 itu namanya Dodi, semua orang manggil si Dodi itu Dodi, jadi maksud dia kita nggak paham mau dipanggil si Dodi itu apa, karena kebetulan nama orang itu sama," imbuhnya.

David Roni pun meminta agar Dodi menunggunya selesai buang air kecil. Namun Dodi disebut terus memaki-maki dirinya termasuk juga staf Dodi ikut memakinya.

Sehingga David menyebutkan jika video yang tersebar itu terpotong. David menuturkan jika dia menendang ke arah Dodi juga karena terpancing akibat dimaki-maki.

"Itu video yang terpotong, yang lain kan nggak nampak, nggak keliatan di dalam kamar mandi, dia maki-maki aku terus itu makanya aku tunjang. Staf dia juga maki-maki aku, bayangkan seorang staf berani maki-maki anggota dewan," ucapnya.




(mjy/mjy)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads