Jembatan di Nias Barat, Sumatera Utara, roboh akibat Sungai Noyo meluap. Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution akan meninjau jembatan yang ambruk itu besok.
"Iya, nanti (besok) saya ke sana Insyallah ada sedikit persoalan di situ ya karena abutment-nya sudah pernah digunakan, besok (9/3) kita akan lihat secara fisik akan kita tes apakah abutment yang dibangun itu masih bisa digunakan atau tidak," ungkap Bobby, Sabtu (8/3/2025).
Bobby menyebutkan bahwa dirinya mendapatkan laporan terkait adanya kemungkinan jembatan tersebut harus dibangun kembali dari awal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi laporan yang diberikan dengan saya kemarin sepertinya ya, belum bisa dipastikan, abutmentnya tidak bisa digunakan lagi jadi harus dibangun dari awal. Besok kita lihat secara fisik secara langsung tapi yang disampaikan itu jalur utama yang harus segera diperbaiki," sambungnya.
Seperti diketahui, jembatan ambruk di Desa Tuwuna, Kecamatan Mandrehe, Kabupaten Nias Barat, akibat diterjang sungai yang meluap. Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution ternyata sempat meninjau jembatan ambruk itu saat kampanye Pilgub Sumut 2024.
"Iya benar (Bobby Nasution) pernah datang (meninjau jembatan saat kampanye)," kata Bupati Nias Barat Ellyunus Waruwu kepada detikSumut, Rabu (5/3).
Dalam catatan detikSumut, Bobby meninjau jembatan yang membelah Sungai Noyo ini pada Sabtu (2/11/2024). Saat itu Bobby berjalan di atas jembatan yang dialasi papan dan balok itu.
Lebih lanjut, Ellyunus menjelaskan jika tidak ada korban jiwa dalam peristiwa jembatan ambruk. Keberadaan jembatan itu disebut merupakan akses utama masyarakat.
"Jembatan merupakan akses utama menuju Nias Barat dan sangat penting bagi mobilitas masyarakat serta distribusi barang dan jasa. Putusnya jembatan ini menyebabkan gangguan signifikan, terutama dalam pengangkutan bahan kebutuhan pokok, akses pendidikan, serta pelayanan kesehatan," ucapnya.
(astj/astj)