Puasa Ayyamul Bidh Sekaligus Nisfu Syaban: Hukum, Keutamaan, Niat dan Tata Cara

Puasa Ayyamul Bidh Sekaligus Nisfu Syaban: Hukum, Keutamaan, Niat dan Tata Cara

Aisyah Luthfi - detikSumut
Kamis, 13 Feb 2025 02:00 WIB
Ilustrasi puasa
Foto: Ilustrasi. (Getty Images/ferlistockphoto)
Medan -

Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunnah yang dilakukan pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan dalam kalender Hijriah. Pada bulan Syaban, puasa ini bertepatan dengan puasa sunnah Nisfu Syaban yang jatuh pada tanggal 15 Syaban.

Menggabungkan niat untuk dua puasa sunnah ini diperbolehkan dan sah menurut pendapat para ulama.

Hukum Menggabungkan Niat Puasa Sunnah

Melansir laman UIN Sunan Gunung Jati, dalam kitab I'anatut Thalibin karya Syaikh Abu Bakar Syatha, menggabungkan niat puasa sunnah diperbolehkan dan tetap mendapatkan pahala dari kedua ibadah tersebut. Sebagai contoh, jika puasa Ayyamul Bidh bertepatan dengan puasa Nisfu Syaban, seseorang dapat berniat untuk keduanya sekaligus dan memperoleh keutamaan ganda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini diperkuat dalam buku "Rahasia Puasa Sunnah" karya Ahmad Syahirul Alim Lc MPd, yang menyebutkan bahwa umat muslim dapat menggabungkan niat beberapa puasa sunnah dalam satu waktu. Dengan demikian, bagi yang ingin melaksanakan puasa Ayyamul Bidh dan Nisfu Syaban secara bersamaan, cukup melafazkan satu niat: "Saya berniat puasa Ayyamul Bidh dan Nisfu Syaban karena Allah Ta'ala."

Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh dan Nisfu Sya'ban

Berikut ini bacaan niat untuk masing-masing puasa:

ADVERTISEMENT

Niat Puasa Ayyamul Bidh

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma ayyaami-l-baidhi sunnata-lillaahi ta'aalaa.

Artinya: "Saya berniat puasa pada hari-hari terang sunnah karena Allah Ta'ala."

Niat Puasa Nisfu Sya'ban

نَوَيْتُ صَوْمَ فِي النِّصْفِ الشَّعْبَانِ سُنَّةَ لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma fin-nishfi-sy-sya'baani sunnata-lillaahi ta'aala.

Artinya: "Saya niat puasa pada pertengahan bulan Syaban sunnah karena Allah ta'ala."

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh dan Nisfu Sya'ban 1446 H/2025 M

Berdasarkan kalender Hijriah yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama (Kemenag), berikut jadwal puasa Ayyamul Bidh dan Nisfu Syaban:

  • Rabu, 12 Februari 2025: 13 Syaban 1446 H (Puasa Ayyamul Bidh)
  • Kamis, 13 Februari 2025: 14 Syaban 1446 H (Puasa Ayyamul Bidh)
  • Jumat, 14 Februari 2025: 15 Syaban 1446 H (Puasa Ayyamul Bidh & Puasa Nisfu Syaban)

Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh dan Nisfu Syaban

Tata cara puasa ini sama seperti puasa sunnah pada umumnya. Berikut langkah-langkahnya:

  • Membaca Niat

Niat bisa diucapkan dalam hati atau dilafalkan secara lisan sebelum fajar.

  • Makan Sahur

Dianjurkan untuk makan sahur, terutama mendekati waktu subuh.

  • Menahan Diri dari Perbuatan Dosa

Menjaga diri dari perkataan kotor, menggunjing, atau perbuatan yang mengurangi pahala puasa.

  • Menjaga Diri dari Hal yang Membatalkan Puasa

Seperti makan, minum, atau hubungan suami-istri di siang hari.

  • Menyegerakan Berbuka

Dianjurkan untuk segera berbuka saat waktu magrib tiba.

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh dan Nisfu Syaban

Melaksanakan puasa sunnah ini membawa banyak keutamaan, di antaranya:

  • Mendapat pahala seperti berpuasa sepanjang tahun.
  • Menghapus dosa dan meningkatkan ketakwaan.
  • Memperoleh keberkahan bulan Sya'ban sebagai persiapan menuju Ramadan.
  • Mengikuti sunnah Rasulullah SAW yang sering berpuasa di bulan Syaban.

Itulah informasi mengenai puasa sunnah Ayyamul Bidh sekaligus puasa Nisfu Syaban. Dengan memahami niat, jadwal, dan tata cara puasa Ayyamul Bidh serta Nisfu Syaban, umat muslim dapat menjalankannya dengan lebih baik dan memperoleh keberkahan dari Allah SWT. Semoga bermanfaat, ya!




(mjy/mjy)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads