Berdasarkan Studi 2 Kaki Manusia Punya Ukuran Berbeda, Ternyata Ini Alasannya

Berdasarkan Studi 2 Kaki Manusia Punya Ukuran Berbeda, Ternyata Ini Alasannya

Nikita Rosa - detikSumut
Senin, 06 Jan 2025 07:30 WIB
Kaki bengkak bisa disebabkan oleh sejumlah faktor. Ini penyebab kaki menjadi bengkak
Foto: Freepik/fabrikasimf
Medan -

Berdasarkan studi tahun 1983 yang dilakukan pada 4.000 wanita dan 2.800 pria di Amerika Serikat, ditemukan fakta bahwa tidak ada satupun dari mereka yang memiliki sepasang kaki berukuran sama. Studi serupa yang dilakukan tahun 2018 oleh SATRA Bulletin, menemukan jika 19 persen dari 2.890 orang di Inggris memiliki kaki yang panjangnya berbeda sekitar 4 milimeter.

Padahal ada anggapan bahwa tubuh bagian kiri dan kanan sebagai cermin satu sama lain. Namun, hal ini tidak berlaku untuk kaki.

"Tidak ada kaki yang sama persis," kata Dr Corrine Renne, seorang ahli penyakit kaki di New York Foot and Ankle, dalam Live Science dikutip detikEdu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Renne menuturkan bahwa tubuh manusia tidak terlalu simetris dan sains dapat menjelaskan alasannya. Ternyata ada beberapa penjelasan ilmiah soal ini.

Kenapa Ukuran 2 Kaki Manusia Berbeda?

Ada beragam faktor yang dapat menyebabkan perbedaan ukuran ini. Renne menjelaskan jika kaki perempuan akan mengalami perubahan selama atau setelah kehamilan.

ADVERTISEMENT

Mereka dapat mengalami kelonggaran ligamen, suatu kondisi di mana persendian memiliki rentang gerak yang lebih luas dari biasanya. "Terkadang tubuh mereka kembali; terkadang tidak," katanya.

Sejumlah kondisi kelahiran juga dapat menyebabkan satu kaki memiliki ukuran yang jauh berbeda dari yang lain. Misalnya, kondisi pincang dapat mendorong satu kaki lebih besar dari yang lain.

Profesor madya dan kepala layanan podiatri di Fakultas Kedokteran Universitas Maryland, Dr Jacob Wynes, menjelaskan suatu kondisi bernama brachymetatarsia dan brachymetapody. Kondisi tersebut membuat satu atau lebih jari kaki lebih pendek pada satu kaki. Misalnya, dalam kondisi yang dikenal sebagai hipoplasia digital, jari-jari kaki mungkin kurang berkembang atau tidak lengkap.

Cedera juga dapat mengubah ukuran kaki, terutama selama masa kanak-kanak, saat tulang masih berkembang, menurut Center for Foot Care. Mengenakan gips pada kaki untuk waktu yang lama juga dapat menyebabkan otot-ototnya melemah dan menyusut.

Tidak ada konsensus mengenai apakah kaki kiri atau kanan biasanya lebih besar. Pusat Perawatan Kaki di Liberty Township, Ohio, mengatakan sekitar 80 persen penduduk AS memiliki kaki kiri yang lebih besar daripada kaki kanan.

City Chiropody and Podiatry di London setuju, menghubungkan perbedaan ini dengan bagaimana mayoritas penduduk dunia tidak kidal, yang berarti kaki kiri lebih banyak dilatih dan menjadi sedikit lebih besar untuk menjaga keseimbangan tubuh.

Studi tahun 1983 mencatat jika meskipun kaki kiri biasanya lebih besar daripada kaki kanan, para peneliti menemukan peluang yang sama antara lebih besar kaki kiri atau kanan.

Sebaliknya, studi tahun 2018 menemukan jika kaki kanan biasanya lebih panjang, dengan 50,7 persen perempuan Inggris dan 54,8 persen pria Inggris, memiliki kaki kanan lebih panjang daripada kaki kiri.




(astj/astj)


Hide Ads