2 Nelayan di Lingga Dilaporkan Hilang, 1 Orang Ditemukan Selamat

Kepulauan Riau

2 Nelayan di Lingga Dilaporkan Hilang, 1 Orang Ditemukan Selamat

Alamudin Hamapu - detikSumut
Kamis, 02 Jan 2025 14:19 WIB
Proses pencarian nelayan di Kabupaten Lingga, Kepri. (dok BPBD Kabupaten Lingga)
Foto: Proses pencarian nelayan di Kabupaten Lingga, Kepri. (dok BPBD Kabupaten Lingga)
Lingga -

Dua orang nelayan asal Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri) dilaporkan hilang saat melaut pada 31 Desember 2024. Satu orang nelayan bernama Rahimin (44) asal Desa Pekajang, Lingga ditemukan selamat pada pagi ini di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Kepala BPBD Lingga, Oktanius Wirsal mengatakan pada Selasa (31/12) lalu, pihaknya mendapat laporan dua nelayan hilang saat melaut. Dua nelayan itu yakni Rahimin asal Pekajang dan Zaikumar asal Kecamatan Lingga, kabupaten Lingga.

"Laporan kita itu masuknya tanggal 31 Desember 2024. satu orang nelayan asal Pulau Pekajang berbatasan dengan Bangka Belitung yang kedua di daerah Pulau Lingga," kata Oktanius, Kamis (2/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oktanius mengatakan untuk nelayan bernama Rahimin asal Pulau Pekajang sudah ditemukan warga tadi pagi. Ia menyebut korban sempat terombang-ambing di lautan selama dua hari dua malam.

"Kalau Pekajang sudah ditemukan tadi pagi sekitar pukul 07.30 Wib dalam kondisi selamat. Dia terapung selama 2 hari 2 malam berpegang pada bekas fiber sisa dari kapal pompongnya," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Dari keterangan korban, ia terkena cuaca buruk. Kapal pompong yang ditumpanginya karam terkena ombak besar pada Selasa (31/12).

"Kapal pompongnya pecah akibat terkena gelombang kuat. Korban terdampar hingga Perairan Bangka Barat," ujarnya

"Tadi pagi sudah diantar ke keluarga di Pulau Pekajang, Lingga," tambahnya.

Oktanius mengatakan untuk Nelayan bernama Zaikumar asal Kecamatan Lingga masih dalam pencarian. Pada pencarian hari kedua, nelayan sekitar menemukan kapal pompong miliknya.

"Pada Rabu (1/1/2025) nelayan sekitar menemukan kapal pompong korban dengan jarak antara Pulau Kelombok dan Pulau Dabo," ujarnya.

Dari keterangan keluarga Zaikumar, ia diduga dalam kondisi sakit. Korban diduga terjatuh ke laut saat melaut.

"Tadi malam keluarga menduga korban jatuh ke laut sewaktu melaut. Korban diduga pingsan dan jatuh ke laut karena dalam kondisi sakit. Saat ini masih proses pencarian," ujarnya.




(mjy/mjy)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads