Overpass di Jalan Stasiun Kereta Api Medan telah resmi dioperasikan. Warga pun menyampaikan komentarnya soal pengoperasian overpass tersebut.
Pantauan detikSumut pada Selasa (24/12/2024), overpass di Jalan Stasiun Kereta Api Medan yang baru saja diresmikan Wali Kota Bobby Nasution beberapa hari lalu itu, di mana jalur atas dapat dilalui kendaraan yang datang dari arah Jalan Merak Jingga maupun Jalan HM Yamin untuk menuju kawasan Pasar Ikan Lama.
Terdapat dua lajur di overpass tersebut. Lajur kiri diperuntukkan bagi kendaraan yang menurunkan penumpang. Jalur atas ini digunakan untuk pintu keberangkatan Stasiun Kereta Api Medan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan lajur kanan di overpass merupakan jalur kendaraan yang melintas untuk menuju ke Pasar Ikan Lama. Di sepanjang overpass ini, tidak diperkenankan sama sekali kendaraan untuk parkir.
Sementara itu, jalur bawah diperuntukkan untuk kendaraan yang datang dari arah Kantor Pos Kota Medan atau Jalan Bukit Barisan maupun kendaraan dari Jalan Merak Jingga/Jalan HM Yamin menuju Jalan Stasiun Kereta Api. Jalur ini difungsikan sebagai pintu kedatangan penumpang Stasiun Kereta Api Medan.
Pada jalur bawah ini, kendaraan tidak bisa menuju ke Pasar Ikan Lama, akan tetapi hanya bisa menuju Jalan Pulau Pinang.
Pengoperasian overpass yang dibangun Pemkot Medan itu mendapat tanggapan positif dari salah seorang pengguna jalan, Anto. Ia berharap fasilitas ini dapat membuat Kota Medan lebih indah dan mengurangi kemacetan di kawasan tersebut.
"Tanggapan saya bagus untuk kota Medan, mengurangi kemacetan dan seterusnya, semoga medan ini lebih indah dari kota-kota yang lain," kata Anto (24/12/2024).
Anto lantas menyampaikan soal pembagian jalur yang ada di overpass tersebut. Menurutnya, jalur atas mengarah ke kawasan Pasar Ikan Lama, sementara jalur bawah menghubungkan kawasan Kesawan.
"Kalau atas ini mau ke pajak ikan dari arah jalan gudang, kalau dari bawah mau ke Kesawan, dia mutar gak bisa lurus lagi," ujarnya.
Selain itu, ia menambahkan bahwa jalur atas dikhususkan untuk keberangkatan. Sedangkan jalur bawah untuk kedatangan penumpang.
"Kalau dari atas keberangkatan, kalau dari bawah kedatangan," ungkapnya.
Salah satu pengunjung stasiun kereta, Luki juga memberikan apresiasi terhadap desain overpass ini. Ia menilai bahwa infrastruktur tersebut memudahkan akses masyarakat.
"Untuk pengembangan desain (overpass) kereta api ini saya lihat lebih bagus, ada kemajuan, perubahan karena lebih memudahkan masyarakat juga dibanding yang sebelumnya menumpuk di daerah depan, kalau ini sudah ada batasnya (jalur atas dan bawah), dimana masyarakat masuk, keluarnya (Stasiun kereta api medan)," ujar, Luki (24/12/2024).
Ia menilai keberadaan overpass baru ini efektif dalam mengurai kemacetan di sekitar Stasiun Kereta Api Medan. Menurutnya, pengaturan jalur kini lebih tertata dibandingkan sebelumnya.
"Iya lebih gak macet, karena kalau sebelumnya kita menjemput atau pergi berada di ujung, ini sudah lebih bagus," ujarnya.
(mjy/mjy)