Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) sukses membawa enam penghargaan dalam ajang Anugerah Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Diktisaintek) 2024. Dari total tersebut, empat di antaranya adalah medali emas.
"Alhamdulillah, UMSU kembali bisa meraih prestasi di ajang anugerah Diktisaintek yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi RI," kata Rektor UMSU Prof Dr Agussani di Medan, Sabtu (14/12/2024).
Agussani menjelaskan bahwa dari total enam penghargaan yang diraih, empat kategori mendapatkan medali emas. Pertama, yakni kategori pengabdian masyarakat. Di mana kategori tersebut mencerminkan komitmen UMSU dalam mengabdi kepada masyarakat melalui program-program inovatif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua, kategori laman web yang pengakuan atas tampilan dan kualitas informasi digital yang unggul. Ketiga, kategori media sosial yang mengapresiasi kreativitas dan konsistensi UMSU dalam mengelola platform digital untuk menjangkau masyarakat luas. Keempat adalah kategori insan humas yang diraih Suci Ledian Khairina.
"Tidak hanya itu, UMSU juga memperoleh dua medali perunggu untuk kategori kerjasama Industri atas kontribusi dalam membangun hubungan strategis dengan sektor industri serta kategori kerja sama pemerintah atau LSM yang menunjukkan sinergi UMSU dengan berbagai pihak dalam mendukung pembangunan," jelasnya.
Agussani menyebut bahwa penghargaan ini tidak terlepas dari kerja sama semua pihak. Dia mengaku sangat bangga dengan pencapaian ini.
"Penghargaan ini adalah wujud nyata dari kerja keras seluruh civitas akademika UMSU. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan berkontribusi bagi kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia," ujarnya.
Baca juga: Rektor UMSU Raih SPS Sumut Awards 2024 |
Untuk diketahui, ajang Anugerah Diktisaintek 2024 merupakan acara tahunan bergengsi yang diadakan untuk memberikan apresiasi kepada perguruan tinggi atas kontribusi perguruan tinggi di bidang pendidikan, sains, dan teknologi.
Acara ini digelar di Graha Diktisaintek, Jakarta, pada Jumat (13/12). Acara tersebut dibuka Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Satryo Soemantri Brodjonegoro.
Kegiatan ini juga dihadiri pimpinan perguruan tinggi negeri dan swasta serta kepala lembaga layanan pendidikan tinggi seluruh Indonesia.
(nkm/nkm)