Seorang petani asal Desa Karumbu, Kecamatan Langgudu, Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), bernama Muamar (42) tewas disambar petir. Peristiwa itu terjadi saat Muamar sedang berkebun.
"Iya benar. Kejadiannya tadi sekitar pukul 17.20 Wita," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima, Isyrah, Jumat (8/11/2024) malam, melansir detikBali.
Sejauh ini, Isyrah mengatakan bahwa dirinya belum mengetahui persis kronologi kejadian itu. Sebab lokasi atau tempat kejadian perkara (TKP) tewasnya korban di Dusun Sera Na'e, Desa Laju, Kecamatan Langgudu tidak ada jaringan internet maupun handphone seluler.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Informasi lengkapnya belum ada, karena di sana (lokasi tewasnya korban) tidak ada sinyal handphone," ujar Isyrah.
Kapolsek Langgudu, AKP Syafruddin, mengatakan korban yang disambar petir adalah warga Desa Karumbu. Ketika itu, dia sedang berkebun di Dusun Sera Na'e Desa Laju, Kecamatan Langgudu. Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Jumat menjelang magrib.
"Korban tewas seusai disambar petir saat wilayah Kecamatan Langgudu dilanda petir disertai hujan deras," katanya.
Syafruddin menyebut saat ini jasad korban dalam perjalanan dari Dusun Sera Na'e Desa Laju, menuju rumah duka di RT 12 Desa Karumbu. Rencananya akan mampir terlebih dahulu di Puskesmas Langgudu.
"Korban akan dimakamkan Sabtu besok," imbuh Syafruddin.
(dhm/dhm)