Usia simpan keju biasanya tidak lama. Keju yang tidak segar biasanya ditumbuhi oleh jamur.
Namun, jika disimpan dengan cara yang tepat keju bisa bertahan 1 hingga 2 minggu. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar keju tetap segar dan tak mudah berjamur ketika disimpan.
Cara Menyimpan Keju Agar Tetap Awet
Biasanya, keju yang teksturnya keras dikemas menggunakan plastik. Sedangkan, keju yang lunak menggunakan bungkus plastik perkamen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika keju blok seperti cheddar atau parmesan dibungkus dalam plastik, keju tersebut mulai rusak dalam waktu satu hingga dua minggu karena kelembapan yang terperangkap," para ahli 'food wasted' menjelaskan.
Pada dasarnya, keju akan mengeluarkan keringat jika dibungkus menggunakan plastik. Oleh karenanya, kamu harus mengganti pembungkusnya, dengan kertas perkamen.
"Kertas (perkamen) itu memungkinkan keju untuk bernapas dan mengurangi risiko tumbuhnya jamur," kata ahli.
Mengganti kemasan keju itu, masa simpannya bisa lebih lama. "Kamu dapat memperpanjang kesegaran keju hingga 2 minggu lebih lama daripada kemasan standar," jelas ahli.
Untuk mengurangu aroma tajam keju, kamu juga bisa mengganti wadahnya. Banyak jenis keju yang aromanya sangat bau, untuk jenis ini bisa disimpan dalam wadah kedap udara untuk mencegah baunya menyebar di kulkas.
Keju juga dapat dibekukan dalam freezer. Keju yang dibekukan dapat bertahan hingga 6 bulan. Namun, tak semua jenis keju baik dibekukan, Keju keras dan semi keras seperti cheddar, tasty, parmesan, provolone, dan mozzarella paling baik dibekukan.
(astj/astj)