Sebanyak 90.000 orang lebih mengungsi di Lebanon pasca serangan Israel yang disebut menarget Hizbullah. Angka pengungsi tersebut dirilis Organisasi Internasional untuk Migrasi PBB (IOM).
"90.530 orang lagi baru mengungsi", kata sebuah pernyataan dilansir detikNews dari AFP, Rabu (25/9/2024). Puluhan ribu orang tersebut mengungsi sejak hari Senin (23/9).
Serangan Israel ke Lebanon pada Senin (23/9) kemarin telah menewaskan sedikitnya 558 orang. Peristiwa itu menjadi hari kekerasan paling mematikan sejak perang saudara Lebanon tahun 1975-90.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menteri Luar Negeri Lebanon, Abdallah Bou Habib, mengatakan pada Selasa (24/9), jumlah pengungsi di Lebanon terus bertambah.
"Sekarang mungkin... mendekati setengah juta". katanya.
(nkm/nkm)